Hati-Hati! Modus Penipuan Giveaway di Media Sosial yang Semakin Marak

Sabtu 30 Nov 2024, 23:07 WIB
Semakin marak modus penipuan giveaway di media sosial yang perlu Anda waspadai. (Freepik)

Semakin marak modus penipuan giveaway di media sosial yang perlu Anda waspadai. (Freepik)

Modus berikutnya adalah meminta Anda mengisi saldo rekening atau saldo dompet digital seperti DANA. 

Penipu bisa meminta Anda untuk melakukan pengisian saldo di Alfamart, BRI Link, atau toko lainnya dengan alasan bahwa uang tersebut diperlukan untuk memverifikasi hadiah. 

Namun, setelah saldo terkirim, mereka akan meminta Anda mengirim uang lagi dengan berbagai alasan, seperti untuk biaya administrasi atau pengiriman.

Ada pula yang meminta Anda untuk mengisi saldo ke BRI Link atau Alfamart dengan memberikan kode tertentu. 

Kode ini ternyata adalah kode untuk mentransfer uang ke penipu itu sendiri. Jika Anda diminta untuk melakukan transaksi semacam ini, jangan mau. Itu adalah cara penipu untuk mendapatkan uang Anda.

4. Ongkir Mahal untuk Hadiah Barang

Beberapa penipuan mengiming-imingi hadiah berupa barang, seperti smartphone atau perangkat elektronik lainnya. 

Setelah Anda diberikan hadiah tersebut, mereka akan meminta Anda untuk membayar ongkir dengan jumlah yang sangat besar, bahkan hingga ratusan ribu. 

Jika Anda keberatan dengan ongkir yang mahal, mereka akan mengklaim bahwa pengiriman barang berasal dari lokasi yang jauh, sehingga ongkirnya pun mahal.

Kadang-kadang, penipu juga mengklaim bahwa barang tersebut tidak dapat dikirim secara COD (Cash On Delivery), yang seharusnya bisa menjadi tanda bahaya. 

Jika Anda diminta untuk membayar ongkir dengan jumlah yang tidak masuk akal, itu adalah modus penipuan yang perlu diwaspadai.

5. Pembayaran Pajak Hadiah

Modus penipuan lainnya adalah ketika Anda memenangkan hadiah berupa barang berharga, seperti iPhone atau perangkat elektronik lainnya. 

Penipu akan meminta Anda untuk membayar pajak hadiah atau ongkir barang tersebut. 

News Update