POSKOTA.CO.ID - Ada beberapa kasus pelanggaran yang membuat keranjang YouTube tidak muncul.
Hal ini juga tidak hanya saol keranjang, namun bisa saja berujung pada banned konten dan pemblokiran akun.
Sehingga para pengguna YouTube terutama para konten kreator dan affiliator perlu memahami apa saja pelanggaran yang perlu dihindari.
Berikut ini adalah beberapa pelanggaran di YouTube yang perlu dihindari agar keranjang tetap muncul.
Pelanggaran YouTube
1. Pelanggaran Hak Cipta
Hak cipta adalah masalah terbesar yang dapat menurunkan visibilitas video Anda, bahkan menghilangkan akses ke fitur YouTube Shopping.
Penggunaan konten yang dilindungi hak cipta tanpa izin, seperti musik, gambar, atau klip video, dapat menyebabkan video Anda dihapus atau dibatasi.
Selain itu, jika Anda menerima beberapa strike hak cipta, akun Anda bisa dihapus.
Cara menghindari pelanggaran hak cipta:
- Gunakan konten yang bebas hak cipta atau memiliki lisensi yang jelas.
- Gunakan musik dan video dari YouTube Audio Library atau platform yang menyediakan konten yang dapat digunakan secara bebas.
- Pertimbangkan untuk membuat konten original yang tidak melanggar hak cipta pihak lain.
2. Pelanggaran Pedoman Komunitas YouTube
YouTube memiliki pedoman komunitas yang ketat terkait dengan jenis konten yang dapat diunggah.
Jika konten Anda melanggar pedoman ini, seperti mengandung ujaran kebencian, kekerasan, atau pornografi, video Anda dapat diblokir atau dihapus.
Jika video Anda sering melanggar pedoman ini, keranjang YouTube dan monetisasi akan terpengaruh.
Cara menghindari pelanggaran pedoman komunitas:
- Pastikan konten Anda sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan oleh YouTube.
- Hindari memposting konten yang dapat dianggap diskriminatif, merugikan, atau berbahaya.
- Jaga agar video tetap informatif dan bermanfaat tanpa mengandung unsur yang menyinggung.
3. Pelanggaran Aturan Monetisasi dan YouTube Partner Program
Agar dapat mengaktifkan YouTube Shopping, Anda harus memenuhi syarat YouTube Partner Program (YPP).
Pelanggaran terhadap aturan monetisasi, seperti penipuan klik atau menyajikan informasi yang salah tentang produk, dapat menghalangi akses Anda ke fitur ini.
Jika YouTube menemukan bahwa akun Anda melanggar kebijakan monetisasi, mereka bisa mencabut akses Anda ke YouTube Shopping dan fitur monetisasi lainnya.
Cara menghindari pelanggaran monetisasi:
- Hanya promosi produk yang relevan dan telah disetujui oleh YouTube Shopping.
- Jangan menggunakan klikbait atau teknik manipulatif untuk meningkatkan jumlah view atau klik pada video.
- Pastikan informasi produk yang Anda tampilkan akurat dan transparan.
4. Pelanggaran terhadap Kebijakan Iklan YouTube
Jika Anda menggunakan iklan untuk mempromosikan produk di video, Anda perlu mematuhi kebijakan iklan YouTube.
Iklan yang melanggar kebijakan, seperti iklan yang menampilkan produk berbahaya atau ilegal, dapat mengakibatkan penurunan peringkat video atau penangguhan akun.
Cara menghindari pelanggaran iklan:
- Pastikan produk yang Anda promosikan sesuai dengan kebijakan iklan YouTube.
- Hindari mempromosikan produk ilegal atau berbahaya yang bisa merugikan konsumen.
5. Spam dan Praktik Penipuan
Praktik seperti spam, membeli subscriber atau views, atau menggunakan bot untuk meningkatkan interaksi adalah pelanggaran besar di YouTube.
YouTube menggunakan teknologi AI untuk mendeteksi dan menghukum akun yang terlibat dalam aktivitas spam.
Ini termasuk mengirimkan link afiliasi yang tidak relevan atau memanipulasi algoritma YouTube untuk keuntungan pribadi.
Cara menghindari pelanggaran spam:
- Jangan menggunakan teknik manipulatif untuk meningkatkan statistik video Anda.
- Pastikan bahwa semua link afiliasi atau produk yang Anda promosikan relevan dengan konten video dan sesuai dengan pedoman YouTube.
6. Pelanggaran terhadap Kebijakan Privasi Pengguna
YouTube memiliki kebijakan yang sangat ketat terkait dengan pengumpulan data pengguna dan privasi.
Jika Anda menggunakan data pribadi pengguna tanpa izin, seperti mempromosikan produk yang melanggar kebijakan privasi atau mengumpulkan informasi tanpa persetujuan, ini dapat mengakibatkan penangguhan akun dan penghapusan video.
Cara menghindari pelanggaran privasi:
- Jangan meminta informasi pribadi penonton secara langsung dalam video.
- Gunakan data penonton secara etis dan sesuai dengan kebijakan privasi YouTube serta peraturan perlindungan data (seperti GDPR).
7. Algoritma YouTube dan Relevansi Konten
Algoritma YouTube bekerja berdasarkan interaksi pengguna (like, komen, share) serta seberapa relevan dan berkualitasnya konten yang diunggah.
Jika video Anda tidak relevan dengan audiens atau tidak berkualitas tinggi, meskipun Anda telah memenuhi semua persyaratan teknis, YouTube Shopping tidak akan berfungsi dengan baik.
Cara meningkatkan visibilitas video dan relevansi:
- Fokus pada pembuatan konten berkualitas tinggi yang menarik dan bermanfaat bagi audiens.
- Gunakan kata kunci yang relevan dan deskripsi yang jelas agar video Anda mudah ditemukan.
- Bangun hubungan dengan audiens untuk meningkatkan interaksi dan engagement.
8. Tidak Mematuhi Kebijakan Produk yang Diperbolehkan di YouTube Shopping
YouTube memiliki aturan tentang jenis produk yang bisa dipromosikan melalui YouTube Shopping.
Produk yang dilarang termasuk senjata, obat-obatan terlarang, atau barang yang melanggar kebijakan iklan.
Cara menghindari pelanggaran ini:
- Pastikan produk yang Anda tawarkan di YouTube Shopping sesuai dengan pedoman produk yang diizinkan.
- Hindari mempromosikan produk yang melanggar hukum atau kebijakan YouTube.
- Teknologi dan Sistem yang Digunakan oleh YouTube
YouTube menggunakan teknologi machine learning dan AI untuk memonitor dan menilai video berdasarkan berbagai faktor, seperti analisis konten, interaksi pengguna, dan pola perilaku.
Ini memungkinkan YouTube untuk mendeteksi pelanggaran kebijakan secara otomatis, yang berpotensi mempengaruhi keberhasilan penggunaan YouTube Shopping.
Sistem YouTube Content ID adalah salah satu teknologi yang digunakan untuk mendeteksi pelanggaran hak cipta, sementara algoritma YouTube juga menganalisis keterlibatan audiens dan kualitas video untuk menentukan peringkat dan visibilitas video.
Oleh karena itu, pemahaman yang baik tentang kebijakan dan teknologi ini dapat membantu menciptakan pengalaman yang sukses di platform ini.
Itulah cara pelanggaran yang perlu dihindari agar keranjang di YouTube tetap muncul. (*)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.