5 Cara Menjaga Keamanan Akun Telegram, Melindungi dari Peretasan!

Jumat 29 Nov 2024, 19:23 WIB
Cara mengatasi akun Telegram dari peretasan. (Pixabay/usolmz)

Cara mengatasi akun Telegram dari peretasan. (Pixabay/usolmz)

POSKOTA.CO.ID - Pastikan akun Telegram Anda tetap aman dari peretasan atau penyadapan. Di bawah ini ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan.

Telegram adalah salah satu aplikasi pesan instan yang banyak digunakan karena fitur keamanannya.

Namun, meskipun memiliki sistem perlindungan yang canggih, ancaman terhadap keamanan akun tetap bisa terjadi jika pengguna tidak waspada.

Mulai dari serangan phishing, peretasan akun, hingga penyalahgunaan data pribadi.

Risiko-risiko tersebut dapat diminimalkan dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Dengan menjaga keamanan akun, Anda tidak hanya melindungi data pribadi tetapi juga memastikan pengalaman berkomunikasi yang lebih aman dan nyaman.

Berikut adalah panduan lengkap menjaga keamanan akun Telegram Anda.

1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Verifikasi dua langkah adalah fitur keamanan tambahan yang membuat akun Anda lebih sulit diretas. Berikut cara mengaktifkannya:

  • Buka aplikasi Telegram dan masuk ke Pengaturan.
  • Pilih Privasi dan Keamanan.
  • Ketuk Verifikasi Dua Langkah, lalu buat kode sandi tambahan.
  • Masukkan email pemulihan agar Anda bisa mengatur ulang sandi jika lupa.

2. Gunakan Kata Sandi yang Kuat

Jika Anda menggunakan verifikasi dua langkah, pastikan kata sandi yang Anda buat:

  • Panjang (minimal 8 karakter).
  • Kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
  • Tidak terkait dengan informasi pribadi seperti tanggal lahir atau nama.

3. Hindari Mengklik Tautan Tidak Dikenal

Penipuan phishing sering kali terjadi melalui tautan palsu yang dikirim melalui pesan. Jangan mengklik tautan dari sumber yang tidak dikenal atau mencurigakan.

4. Hindari Berbagi Kode OTP

Kode OTP (One-Time Password) adalah kunci untuk masuk ke akun Anda. Jangan pernah berbagi kode ini, bahkan jika seseorang mengaku sebagai tim resmi Telegram.

5. Waspadai Aplikasi Palsu

Berita Terkait
News Update