Warga Sesalkan Kemacetan Imbas Banyaknya Mall di Bekasi

Selasa 26 Nov 2024, 22:34 WIB
Arus lalu lintas di persimpangan Pekayon, depan Pakuwon Mall Bekasi, padat pada Selasa, 26 November 2024. (Poskota/Ihsan Fahmi)

Arus lalu lintas di persimpangan Pekayon, depan Pakuwon Mall Bekasi, padat pada Selasa, 26 November 2024. (Poskota/Ihsan Fahmi)

POSKOTA.CO.ID - Warga menilai pesatnya pusat perbelanjaan di Kota dan Kabupaten Bekasi belum sepenuhnya berdampak positif.

Banyaknya gedung pusat perbelanjaan nyatanya memperparah kemacetan lalu lintas, sehingga mengganggu aktivitas warga.

"Dampaknya kaya pekerja kayak saya, itu tuh sekarang bikin macet dan timbul polusi debu," kata Fia (29) warga asal Kranji, Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Selasa, 26 November 2024.

Fia menilai, pemerintah perlu merencanakan penataan tata kota yang baik, termasuk sistem jalan dan drainase yang optimal.

"Hal-hal seperti ini jadi telat ngantor dan timbul banjir juga," keluhnya.

Terbaru, Pakuwon Mall Bekasi sudah mulai beroperasi. Akibatnya, persimpangan di area Tol Bekasi Barat, Pekayon, Jalan Ahmad Yani dan persimpangan rawan panjang kini semakin macet.

"Memang di Kota Bekasi ini kan udah padet ya, apalagi ada pembangunan mall ini ada Pakuwon Mall jadi tambah macet lah," paparnya.

Fia berharap agar pemerintah memberi solusi agar arus lalu lintas terurai dengan baik pada jam-jam rawan, seperti pukul 06.00-08.00 WIB dan 16.00-19.00 WIB.

"Belum ada solusi ya tolonglah pemerintah jangan seperti ini," tutup Fia.

Sementara itu, Maskanul Hakim (23) warga Babelan, Kabupaten Bekasi mengatakan, pemerintah harus memikirkan infrastruktur sebelum meresmikan gedung pusat perbelanjaan meski potensial untuk pendapatan daerah.

"Ya mungkin adanya banyak mall di Bekasi bikin kota ini terlihat modern dan maju, tapi perlu ditunjang infrastruktur seperti jalan," kata Maskanul.

Berita Terkait

News Update