Bagaimana Proses Pengusulan Data Masuk ke DTKS hingga Menjadi KPM Penerima Bansos? Simak di Sini Informasinya

POSKOTA.CO.ID - Bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan sosial, memahami proses pendaftaran DTKS dan menjadi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sangat penting.

Dengan terdaftar di DTKS, Anda berpotensi mendapatkan berbagai bantuan sosial dari pemerintah, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Melansir dinsos.jogjaprov.go.id, proses untuk masuk ke dalam DTKS hingga menjadi KPM merupakan tanggung jawab pemerintah daerah tingkat Kabupaten/Kota bersama pemerintah desa atau kelurahan setempat.

Pentingnya DTKS

DTKS adalah basis data yang memuat informasi mengenai kondisi sosial ekonomi masyarakat.

Data ini digunakan sebagai acuan dalam penentuan penerima manfaat program bantuan sosial.

Dengan kata lain, jika Anda ingin mendapatkan bantuan sosial, data Anda harus terdaftar di DTKS terlebih dahulu.

Syarat Menjadi KPM

Syarat untuk menjadi KPM bervariasi tergantung pada jenis program bantuan sosial yang Anda inginkan.

Namun, secara umum, syarat utama adalah terdaftar sebagai keluarga miskin atau rentan miskin dalam DTKS.

Selain itu, ada syarat-syarat khusus yang perlu dipenuhi, seperti memiliki anak usia sekolah, ibu hamil atau menyusui, atau memiliki anggota keluarga yang sakit kronis.
 

Dokumen yang Dibutuhkan

Untuk mendaftar DTKS, Anda perlu menyiapkan beberapa dokumen, seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan surat keterangan dari RT/RW.

Dokumen tambahan mungkin diperlukan tergantung pada program bantuan sosial yang Anda ajukan.

Langkah-langkah Pengajuan

Langkah pertama untuk mendaftar DTKS adalah dengan mendatangi kantor desa atau kelurahan setempat.

Petugas akan membantu Anda mengisi formulir pendaftaran dan mengumpulkan dokumen yang diperlukan.

Setelah data Anda diverifikasi, data Anda akan diusulkan ke Dinas Sosial Kabupaten/Kota untuk diproses lebih lanjut.

Verifikasi Data

Setelah data Anda diusulkan, Dinas Sosial Kabupaten/Kota akan melakukan verifikasi data.

Verifikasi data dilakukan untuk memastikan bahwa data yang Anda berikan akurat dan Anda memang layak menerima bantuan sosial.

Pengumuman Penerima Manfaat

Setelah proses verifikasi selesai, Dinas Sosial Kabupaten/Kota akan mengumumkan daftar penerima manfaat.

Pengumuman dapat dilakukan melalui papan pengumuman di desa/kelurahan, website pemerintah daerah, atau melalui kunjungan petugas ke rumah penerima manfaat.

Program Bansos yang Populer

Beberapa program bansos yang populer di Indonesia adalah Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

PKH ditujukan untuk keluarga miskin dengan anak usia sekolah, ibu hamil, atau penyandang disabilitas.

BPNT diberikan dalam bentuk kartu yang dapat digunakan untuk membeli bahan pangan di sejumlah agen.

Tips Supaya Lolos Verifikasi

Agar lolos verifikasi dan menjadi penerima manfaat, pastikan data yang Anda berikan akurat dan lengkap.

Jika ada perubahan data, segera laporkan ke petugas desa/kelurahan. Selain itu, aktiflah mengikuti perkembangan informasi terkait program bantuan sosial.

Pentingnya Peran Masyarakat

Selain pemerintah, peran masyarakat juga sangat penting dalam penyaluran bantuan sosial. Masyarakat diharapkan dapat saling mengingatkan dan membantu sesama yang membutuhkan.

Kesimpulan

Proses pendaftaran DTKS dan menjadi penerima manfaat memang membutuhkan kesabaran dan ketelitian.

Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang benar, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan bantuan sosial yang dibutuhkan.

Jangan ragu untuk bertanya kepada petugas desa/kelurahan jika ada yang belum jelas.

Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari