POSKOTA.CO.ID - Baru-baru ini muncul kabar terkait saldo sebesar Rp400 ribu cair ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang menimbulkan banyak pertanyaan bagi penerima manfaat.
Banyak penerima bantuan bertanya-tanya apakah ini adalah dana Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk alokasi bulan November dan Desember 2024.
Dilansir dari kanal YouTube 'Ariawanagus' terkait informasi terbaru bansos BPNT yang sudah terlihat perubahan data pada sistem pengecekan, dari sebelumnya belum Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D), kini sudah memasuki tahap Surat Perintah Membayar (SPM).
Informasi ini diperkuat dengan laporan dari sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang mengunggah bukti pencairan.
Namun, sebagian besar data yang muncul hingga tanggal 23 November masih merupakan pencairan susulan untuk alokasi September-Oktober.
Hal ini juga dikonfirmasi oleh pihak terkait yang menyebutkan bahwa bantuan alokasi November-Desember belum sepenuhnya cair.
Berdasarkan pola yang ada, bantuan BPNT biasanya cair lebih dahulu dibandingkan PKH. Setelah tahap SPM, proses berikutnya adalah tahap SI (Standing Instruction), yang biasanya memakan waktu kurang dari satu hari untuk pencairan.
Untuk alokasi bantuan November-Desember, diperkirakan pencairan akan dimulai pada akhir November atau minggu pertama Desember.
Meskipun sebagian besar bank penyalur yaitu Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BNI, BRI, dan Mandiri sudah masuk tahap SPM, distribusi dana masih dilakukan secara bertahap.
Penerima disarankan untuk memeriksa secara berkala saldo kartu KKS mereka dan tetap bersabar menunggu proses pencairan selesai.
Bagi KPM bisa melalukan pengecekkan status penerimaan melalui situs resmi yang disediakan kemensos dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada Kartu Tanda penduduk Elektronik (e-KTP), langkah dan panduan lengkapnya dibawah ini.