POKSOTA.CO.ID - Kabel charger HP mungkin bisa error atau rusak pada pemakaian lama.
Sehingga, kabel tersebut harus diganti dengan kabel baru.
Perlu diperhatikan dalam memilih kabel charger HP, tujuannya agar pengisian daya tetap stabil.
Pasalnya, jika asal memilih kabel charger Hp bisa berakibat fatal.
Pilihlah sesuai tipe dan brand Hp yang original.
Berikut adalah cara untuk memilih charger HP terbaik dan original, dengan informasi teknologi terkini dan langkah-langkah yang perlu Anda ketahui.
Cara Memilih Charger HP Original Terbaik
1. Pahami Spesifikasi Ponsel Anda
Sebelum memilih charger, pastikan Anda mengetahui spesifikasi pengisian daya yang disarankan oleh ponsel Anda.
Setiap ponsel memiliki kebutuhan daya yang berbeda, yang bisa dilihat pada dokumentasi perangkat atau spesifikasi teknis yang biasanya tersedia di situs web resmi produsen.
Beberapa poin yang perlu diperhatikan:
- Output Tegangan dan Arus: Tegangan (volt) dan arus (ampere) yang dibutuhkan untuk pengisian daya ponsel biasanya tertera di label charger original.
Misalnya, ponsel tertentu memerlukan output 5V 2A, sementara yang lain mungkin membutuhkan output 9V 2A untuk pengisian cepat.
- Dukungan Fast Charging: Jika ponsel Anda mendukung fast charging, pastikan charger yang Anda pilih kompatibel dengan teknologi pengisian cepat tersebut.
Beberapa teknologi yang umum digunakan termasuk Qualcomm Quick Charge, USB Power Delivery (PD), dan VOOC (untuk Oppo).
2. Periksa Keaslian Charger
Memilih charger original sangat penting untuk memastikan kualitas dan keselamatan.
Charger original biasanya memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari produk palsu atau bajakan:
- Logo dan Branding Resmi: Charger original selalu dilengkapi dengan logo dan branding resmi dari pabrikan ponsel (misalnya, Apple, Samsung, Xiaomi, dll.).
Periksa desain, font, dan detail kecil lainnya yang mungkin berbeda pada charger palsu.
- Kualitas Material: Charger original dibuat dari material berkualitas tinggi dan memiliki penyelesaian yang rapi. Charger palsu sering kali terasa lebih ringan dan materialnya kurang kokoh.
- Serial Number: Beberapa charger original memiliki nomor seri yang dapat diverifikasi di situs web resmi pabrikan untuk memastikan keasliannya.
Jika Anda membeli charger secara online, pastikan Anda membeli dari toko atau platform yang terpercaya, seperti toko resmi pabrikan atau distributor yang terverifikasi.
3. Pahami Jenis Kabel USB yang Digunakan
Kabel USB yang digunakan juga mempengaruhi kecepatan dan kualitas pengisian daya.
Kabel USB yang lebih murah sering kali memiliki kualitas yang buruk dan dapat menyebabkan pengisian daya yang lambat atau bahkan merusak charger dan ponsel.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Jenis Kabel: Pilih kabel yang sesuai dengan tipe port ponsel Anda, seperti USB Type-C, Lightning (untuk iPhone), atau micro-USB.
Pastikan kabel tersebut mendukung kemampuan pengisian cepat jika ponsel Anda mendukungnya.
- Kualitas Kabel: Kabel dengan kualitas buruk bisa menyebabkan pengisian daya yang tidak stabil.
Kabel original atau berkualitas tinggi memiliki lapisan pelindung yang tahan lama dan konektor yang kokoh.
4. Fitur Keamanan pada Charger
Charger berkualitas harus dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan untuk melindungi ponsel Anda dari overcharge, lonjakan tegangan, atau pemanasan berlebihan.
Charger original biasanya sudah dilengkapi dengan fitur-fitur seperti:
- Proteksi Overcharge: Charger akan berhenti mengisi daya saat baterai ponsel penuh, sehingga mencegah kerusakan akibat overcharging.
- Proteksi Suhu: Charger yang baik akan memiliki sistem pengendalian suhu yang menjaga agar charger tidak menjadi terlalu panas saat digunakan dalam waktu lama.
- Fitur Pemutus Arus: Beberapa charger juga dilengkapi dengan fitur yang secara otomatis memutuskan aliran arus jika terdeteksi adanya masalah, seperti korsleting atau arus yang tidak stabil.
5. Pertimbangkan Kecepatan Pengisian (Charging Speed)
Kecepatan pengisian tergantung pada kemampuan charger dan ponsel.
Pengisian cepat menjadi fitur penting bagi banyak pengguna.
Beberapa teknologi fast charging yang umum saat ini meliputi:
- Qualcomm Quick Charge (QC): Banyak ponsel Android, terutama yang menggunakan chip Snapdragon, mendukung teknologi ini.
Quick Charge 3.0, misalnya, dapat mengisi daya hingga 80 persen dalam waktu kurang dari satu jam.
- USB Power Delivery (PD): Teknologi ini mendukung pengisian cepat dengan standar universal dan banyak digunakan pada ponsel, tablet, dan laptop.
Super VOOC dan Warp Charge: Beberapa ponsel Oppo dan OnePlus menggunakan teknologi pengisian cepat mereka sendiri, seperti VOOC atau Warp Charge, yang memungkinkan pengisian daya super cepat.
Pastikan charger yang Anda pilih kompatibel dengan teknologi fast charging yang didukung oleh ponsel Anda.
6. Perhatikan Daya Output Charger
Charger memiliki berbagai daya output yang disesuaikan dengan kebutuhan ponsel Anda.
Daya output diukur dalam watt (W) dan merupakan hasil perkalian antara volt (V) dan ampere (A).
Untuk ponsel biasa, daya output 5V 1A atau 5V 2A sudah cukup, tetapi untuk ponsel dengan pengisian cepat atau baterai besar, Anda memerlukan charger dengan daya output yang lebih tinggi.
Misalnya, jika ponsel Anda mendukung pengisian cepat 18W, charger dengan output 9V 2A (18W) adalah pilihan yang tepat.
Untuk pengisian ultra-cepat, seperti 65W atau lebih, pastikan charger dan kabel yang digunakan mendukung standar tersebut.
7. Langkah-Langkah Memilih Charger yang Tepat
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk memilih charger yang tepat:
- Periksa Spesifikasi Ponsel Anda: Pastikan Anda mengetahui jenis port (USB Type-C, Lightning, atau micro-USB) dan daya yang diperlukan untuk pengisian daya.
- Cari Charger Original: Selalu pilih charger yang berasal dari pabrikan yang sama dengan ponsel Anda untuk menghindari kerusakan dan memastikan kualitas.
- Pilih Kabel yang Berkualitas: Gunakan kabel USB berkualitas tinggi yang sesuai dengan port ponsel Anda dan mendukung pengisian cepat jika diperlukan.
- Verifikasi Fitur Keamanan: Pastikan charger yang Anda pilih dilengkapi dengan proteksi terhadap overcharge, panas berlebih, dan arus yang tidak stabil.
- Pilih Charger dengan Output yang Sesuai: Sesuaikan daya output charger dengan kemampuan pengisian cepat ponsel Anda.
Itulah tips atau cara memilih kabel charger terbaik dan original agar pengisian daya HP tetap stabil. (*)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
