Transgender Isa Zega Berhijab Saat Umroh, Anggota DPR Mufti Anam: Ini Penistaan Agama

Selasa 19 Nov 2024, 14:27 WIB
Isa Zega dihujat netizen seusai mengenakan hijab dan cadar saat ibadah umroh.(Instagram/@zega_real)

Isa Zega dihujat netizen seusai mengenakan hijab dan cadar saat ibadah umroh.(Instagram/@zega_real)

POSKOTA.CO.ID - Kontroversi Isa Zega mengenakan baju hijab syar'i dengan cadar pergi beribadah umroh ke Tanah Suci layaknya seorang perempuan.

Seperti yang diketahui, Isa Zega merupakan seorang transgender yang kerap mengenakan pakaian layaknya perempuan hingga pergi ke Tanah Suci pun mengenakan hijab.

Kontroversi ini pun akhirnya sampai ke telinga Mufti Anam merupakan anggota DPR RI 2024-2029 Dapil Pasuruan-Probolinggo.

Melansir dari akun Instagram @lambe___danu2 Muftri Anam mengatakan miris melihat Isa Zega yang pergi umroh berpakaian seperti perempuan.

“Ada seorang namanya mami online alias Isa Zega dia adalah seorang transgender, transwomen, waria dan awalnya dia seorang laki-laki,” kata Gus Mufti yang dikutip Poskota pada Selas, 19 November 2024.

Ibadah umrohnya itu pun dilaksanakan seperti seorang perempuan seutuhnya dengan hijab, cadar dan sholat di barisan makmum perempuan.

Pria yang akrab disapa Gus Mufti itu pun mengatakan jika Isa telah menistakan agama Islam dan dapat dijerat hukum karena hal tersebut,

“Dia melakukan ibadah umroh dengan menggunakan hijab syar’i dan ini merupakan bagian dari penistaan agama,” katanya.

Ia juga menjelaskan hukum Islam sudah menetapkan soal laki-laki yang mengubah alat vitalnya pun tetap terlahir sebagai seorang laki-laki maka kodratnya hingga akhir hayat tidak akan berubah.

“Bagaimana laki-laki dalam hukum Islam bahkan fatwa MUI seorang laki-laki walaupun diubah jenis kelaminnya secara lahir dia tetap laki-laki dalam melakukan prosesnya dengan cara laki-laki,” ucapnya.

Salah satunya soal ibadah ke Tanah Suci yang seharusnya selebgram itu mengenakan ihram tetapi ia justru mengenakan hijab.

“Tapi Isa ini berbeda. Dia melakukan umroh dengan menggunakan proses dan cara perempuan. Ini bagian dalam penistaan agama,” tegasnya.

Mufti menegaskan untuk pihak kepolisian dan pihak terkait untuk segera menindaklanjuti kontroversi Isa Zega agar tidak ada lagi kasus yang sama di kemudian hari.

“Maka harapan kami penegak hukum kepolisian dan pihak terkait untuk menangkap si mami online ini agar kedepannya tidak ada mami online lain yang melecehkan agama kita,” ucapnya.

Diketahui, Isa Zega telah melaksanakan ibadah umroh dengan melakukan cara layaknya seorang perempuan sebanyak tiga kali.

Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.

Berita Terkait

News Update