Petugas Lapas di Sumsel Minta Tolong Prabowo Usai Dimutasi Gegara Viralkan Napi Pesta Sabu

Selasa 19 Nov 2024, 18:36 WIB
Robby Ardiansyah petugas Lapas Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan dimutasi usai viralkan video napi pesta sabu.(Tangkap Layar Instagram/@mood.jakarta)

Robby Ardiansyah petugas Lapas Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan dimutasi usai viralkan video napi pesta sabu.(Tangkap Layar Instagram/@mood.jakarta)

POSKOTA.CO.ID - Media sosial dihebohkan dengan seorang petugas Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) Robby Adriansyah yang bantu memviralkan para narapidana pesta sabu.

Tampak dalam video yang beredar itu terlihat sejumlah napi yang berpesta sambil mendengarkan musik.

Melansir dari akun Instagram @mood.jakarta akihat dari video yang viral itu, Robby Ardiansyah kini menangis karena tak terima dimutasi dari jabatannya.

Tak hanya dimutasi, ia juga mendapatkan tuduhan yang tidak benar salah satunya yakni dituding menggunakan obat terlarang.

“Apa yang dibahas saya yang bermasalah? Bahas saja kenapa video itu bisa ada? Hp bisa ada, sabu bisa ada,” kata Robby yang dikutip Poskota pada Selasa, 19 November 2024.

Dalam video tersebut juga ia meminta keadilan kepada Presiden RI Prabowo Subianto untuk membantunya dalam kasus ini.

Ia mengatakan jika dirinya bantu viralkan video dugaan pesta sabu para napi karena demi menegakkan kebenaran.

“Bapak Presiden Prabowo, bantu saya pak. Saya sampai meneteskan air mata demi Indonesia maju pak. Tidak demi kepentingan pribadi, saya berani karena saya merasa benar, saya yakin bapak membela yang benar,” katanya.

Menanggapi tudingan tersebut, Robby tidak terima dan meminta bukti jika ia memang benar menggunakan obat terlarang.

“Video ini saya tujukan kepada Kadiv Kanwil Kemenkum Sumsel berargumen bahwa saya dibilang positif (narkoba) di Rupbasan. Tolong jelaskan buktinya mana?,” ucapnya.

Ia juga menyayangkan sikap atasannya yang justru menyudutkannya yang padahal tengah menegakan kebenaran.

Berita Terkait
News Update