Tawon Vespa, terutama spesies seperti Vespa mandarinia yang dikenal sebagai "tawon raja", dapat menyerang dalam jumlah besar dan menyengat korban berulang kali.
Beberapa kasus di Jepang dan Cina melaporkan bahwa korban meninggal setelah diserang oleh lebih dari 30-40 tawon Vespa dalam serangan massal.
Menurut laporan Japan Times, pada 2013, seorang pria di Jepang meninggal setelah diserang oleh sekumpulan tawon Vespa mandarinia, yang dikenal dengan racun yang sangat kuat dan efek merusak terhadap tubuh manusia.
Penelitian Ilmiah tentang Tawon Vespa dan Sengatannya
a. Penelitian tentang Racun Tawon Vespa
Penelitian yang dilakukan oleh University of Tokyo mengungkapkan bahwa racun tawon Vespa mengandung sejumlah senyawa bioaktif yang bisa menyebabkan reaksi inflamasi pada tubuh manusia.
Dalam studi tersebut, ditemukan bahwa sengatan tawon Vespa memicu produksi sitokin, yaitu protein yang berperan dalam proses peradangan.
Proses ini bisa berbahaya, terutama bagi individu yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang sensitif terhadap racun tawon.
b. Risiko Reaksi Alergi
Penelitian lain yang dilakukan oleh National Institute of Health (NIH) menyatakan bahwa sekitar 3-5 persen dari populasi dunia memiliki alergi terhadap sengatan tawon atau serangga lainnya.
Orang yang memiliki alergi ini memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami reaksi alergi yang parah.
Dalam kasus yang sangat jarang, jika tidak ada penanganan medis yang tepat, reaksi alergi dapat menyebabkan kematian.
Cara Menghindari Sengatan Tawon Vespa
- Cuci dengan sabun dan air di area sengatan untuk menghilangkan racun dari kulit.