Penelitian tentang sengatan tawon Vespa telah dilakukan untuk lebih memahami mekanisme racun yang disuntikkan, serta bagaimana tubuh manusia merespons racun tersebut.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Toxicon (2011) menunjukkan bahwa racun yang disuntikkan oleh tawon Vespa mengandung campuran berbagai enzim dan polipeptida yang dapat mengganggu fungsi sel dan menyebabkan peradangan yang parah.
Salah satu komponen utama adalah phospholipase A2, yang dapat merusak membran sel dan memicu pelepasan mediator inflamasi seperti histamin.
Studi lainnya, yang dipublikasikan dalam Journal of Insect Physiology (2015), mengungkapkan bahwa sengatan dari tawon Vespa juga dapat menyebabkan reaksi sistemik yang lebih luas, seperti peningkatan kadar zat pro-inflamasi dan pelepasan zat pembekuan darah.
Ini menjelaskan mengapa sengatan tawon Vespa bisa berakibat fatal pada individu yang memiliki riwayat alergi atau sensitivitas terhadap racun tersebut.
Gejala Sengatan Tawon Vespa
Gejala Ringan (Reaksi Lokal):
- Nyeri atau rasa terbakar pada area yang disengat
- Pembengkakan dan kemerahan pada kulit di sekitar sengatan
- Gatal-gatal ringan
Gejala Sedang hingga Berat (Reaksi Sistemik):
- Mual, pusing, atau muntah
- Sesak napas atau kesulitan bernapas
- Pembengkakan yang meluas (misalnya, wajah, tenggorokan)
- Keringat dingin, pusing, atau penurunan tekanan darah (hipotensi)
Anafilaksis:
Reaksi alergi parah yang terjadi dalam beberapa menit hingga jam setelah sengatan, dengan gejala berupa pembengkakan wajah atau tenggorokan, kesulitan bernapas, penurunan tekanan darah yang dramatis, dan kehilangan kesadaran.
Cara Atasi Sengatan Tawon Vespa
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal disengat tawon Vespa, segera lakukan tindakan berikut untuk mengurangi rasa sakit dan meminimalkan risiko reaksi parah.
