Salah satu bagian tubuh yang paling rentan terhadap radiasi HP adalah otak, khususnya pada pengguna yang sering menggunakan ponsel mereka dekat dengan kepala. Penelitian menunjukkan bahwa radiasi RF dapat mempengaruhi aktivitas otak, meskipun sejauh ini bukti tentang efek jangka panjangnya masih terbatas.
Penelitian terkait:
Penelitian oleh Hardell et al. (2013) menemukan bahwa penggunaan HP dalam waktu yang lama dapat meningkatkan risiko glioma (sejenis tumor otak) dan meningioma (tumor yang berkembang di membran otak). Namun, penelitian ini mengingatkan bahwa meskipun ada korelasi, belum dapat dipastikan apakah paparan RF langsung menyebabkan kanker otak.
3. Radiasi HP Dapat Mengganggu Tidur
Beberapa studi menunjukkan bahwa paparan radiasi HP dalam waktu lama dapat mengganggu pola tidur seseorang.
Radiasi elektromagnetik dapat mempengaruhi sistem melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur.
Beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa paparan HP sebelum tidur dapat menurunkan kualitas tidur dan menyebabkan gangguan tidur seperti insomnia.
Penelitian terkait:
Penelitian oleh the World Health Organization (WHO) pada tahun 2011 menyatakan bahwa ada potensi paparan radiasi RF dapat mengganggu produksi melatonin, namun dampaknya pada pola tidur manusia masih memerlukan lebih banyak penelitian untuk membuktikan hubungan sebab-akibat.
4. Radiasi HP Dapat Mempengaruhi Sperma
Radiasi yang dihasilkan oleh ponsel juga telah dikaitkan dengan penurunan kualitas sperma pada pria.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan HP yang sering atau diletakkan dekat dengan tubuh, terutama di area selangkangan, dapat mengurangi jumlah sperma, motilitas (gerakan), dan kualitas sperma secara keseluruhan.