Cara Mengamankan: Aktifkan fitur pemindaian sidik jari, pengenalan wajah, atau kode PIN untuk membuka aplikasi mobile banking dan dompet digital. Jika HP Anda memiliki fitur keamanan biometrik, pastikan fitur ini aktif.
Hindari menggunakan PIN yang mudah ditebak, seperti urutan angka berulang (misalnya 1234 atau 1111).
5. Jangan Gunakan Jaringan Wi-Fi Publik untuk Transaksi Keuangan
Jaringan Wi-Fi publik bisa menjadi sasaran empuk bagi peretas untuk menyusup ke dalam data pribadi Anda.
Ketika Anda menggunakan Wi-Fi publik, informasi Anda bisa saja dicuri tanpa Anda sadari.
Cara Mengamankan: Hindari melakukan transaksi mobile banking atau dompet digital saat Anda terhubung dengan jaringan Wi-Fi publik.
Gunakan data seluler pribadi atau jika harus menggunakan Wi-Fi publik, pastikan untuk menggunakan VPN (Virtual Private Network) untuk mengenkripsi data Anda.
Gunakan VPN terpercaya untuk menyamarkan alamat IP dan mengenkripsi data yang dikirimkan antara perangkat Anda dan server aplikasi.
6. Hati-Hati dengan Phishing dan SMS Penipuan
Salah satu cara peretas mendapatkan akses ke akun Anda adalah melalui teknik phishing, di mana mereka mencoba menipu Anda agar memberikan informasi sensitif seperti username, password, atau OTP (One Time Password).
Cara Mengamankan: Waspada terhadap email, SMS, atau panggilan telepon yang meminta informasi pribadi atau verifikasi akun.
Bank atau penyedia layanan dompet digital tidak akan pernah meminta informasi sensitif melalui pesan atau telepon.
.jpg)
