Autentikasi dua faktor menambahkan lapisan perlindungan tambahan dengan meminta verifikasi identitas Anda selain hanya menggunakan kata sandi.
Biasanya, setelah memasukkan kata sandi, sistem akan mengirimkan kode OTP (One-Time Password) ke ponsel Anda atau menggunakan autentikasi biometrik (seperti sidik jari atau pemindaian wajah).
Langkah:
Masuk ke aplikasi mobile banking Anda.
Cek bagian pengaturan keamanan untuk mengaktifkan 2FA.
Pilih metode autentikasi yang diinginkan, seperti SMS, email, atau aplikasi autentikator.
3. Gunakan PIN atau Password yang Kuat
Jangan gunakan PIN atau password yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir, nomor telepon, atau urutan angka berulang.
Buat kombinasi yang unik dan kuat, serta hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk berbagai akun.
Langkah:
Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
Gantilah PIN atau kata sandi secara berkala untuk meningkatkan keamanan.
4. Perbarui Aplikasi dan Sistem Operasi Secara Teratur
Aplikasi mobile banking dan sistem operasi ponsel Anda seringkali mendapatkan pembaruan untuk meningkatkan keamanan dan memperbaiki kerentanannya.
Jangan abaikan pembaruan ini karena pembaruan penting dapat mengatasi potensi celah yang bisa dimanfaatkan oleh peretas.
Langkah:
Aktifkan pembaruan otomatis pada perangkat Anda untuk aplikasi dan sistem operasi.
Periksa secara berkala apakah ada pembaruan yang tersedia untuk aplikasi mobile banking Anda.
5. Jangan Menggunakan Jaringan Wi-Fi Publik