Makan telur adalah cara yang bagus untuk meningkatkan HDL. Dalam sebuah penelitian, makan 1-3 telur setiap hari selama empat minggu meningkatkan kadar HDL sebesar 6-13% pada orang dewasa.
4. Mengandung Kolin
Kolin adalah nutrisi yang kebanyakan orang bahkan tidak tahu keberadaannya, namun merupakan zat yang sangat penting dan sering dikelompokkan dengan vitamin B.
Kolin digunakan untuk membangun membran sel dan berperan dalam memproduksi molekul sinyal di otak, bersama dengan berbagai fungsi lainnya.l
Gejala kekurangan kolin dapat berdampak serius, jadi untungnya jarang terjadi pada kebanyakan orang yang sehat dan tidak hamil, terutama karena tubuh memproduksi kolin.
Telur utuh merupakan sumber kolin yang sangat baik. Satu butir telur mengandung lebih dari 100 mg nutrisi yang sangat penting ini.
5. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Kolesterol LDL secara umum dikenal sebagai kolesterol ‘jahat’. Sudah diketahui bahwa kadar LDL yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Tetapi banyak orang tidak menyadari bahwa LDL dibagi menjadi beberapa subtipe berdasarkan ukuran partikelnya. Ada partikel LDL kecil dan padat serta partikel LDL besar.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sebagian besar memiliki partikel LDL kecil dan padat memiliki risiko penyakit jantung lebih tinggi daripada sebagian besar orang yang memiliki partikel LDL besar.
6. Mengandung Lutein dan Zeaxanthin
Salah satu konsekuensi penuaan adalah penglihatan cenderung memburuk. Ada beberapa nutrisi yang membantu melawan beberapa proses degeneratif yang dapat memengaruhi mata.
Dua di antaranya disebut lutein dan zeaxanthin. Mereka adalah antioksidan kuat yang terakumulasi di retina mata. Dan kuning telur mengandung lutein dan zeaxanthin dalam jumlah besar.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi nutrisi ini dalam jumlah yang cukup dapat secara signifikan mengurangi risiko katarak dan degenerasi makula, dua gangguan mata yang sangat umum.
Dalam satu penelitian lama, mengonsumsi 1 butir telur setiap hari selama 5 minggu meningkatkan kadar lutein dalam darah sebesar 26% dan zeaxanthin sebesar 38% pada orang dewasa yang lebih tua.