Kamera Biasa: Kamera biasa pada HP menggunakan perangkat lunak standar untuk memproses gambar.
Proses ini dapat mencakup berbagai efek otomatis, seperti pengurangan noise, peningkatan warna, dan pengaturan pencahayaan.
Meski baik, perangkat lunak ini sering kali mengarah pada efek "overprocessing", yang dapat membuat gambar terlihat terlalu tajam atau tidak alami.
Kamera Leica: Ponsel dengan kamera Leica biasanya menggunakan perangkat lunak yang lebih terfokus pada naturalisme dan keakuratan dalam pengolahan gambar.
Leica cenderung menghindari manipulasi yang berlebihan dan lebih mengutamakan keseimbangan alami antara cahaya dan bayangan.
Hasilnya adalah gambar dengan kontras yang lebih halus dan ketajaman yang alami, sangat mirip dengan hasil foto yang diambil dengan kamera profesional.
3. Pengalaman Fotografi
Kamera Biasa: Smartphone dengan kamera biasa sering kali menawarkan mode otomatis yang memudahkan pengguna untuk mengambil foto dengan cepat tanpa banyak pengaturan manual.
Banyak ponsel kini juga menyertakan mode Pro untuk fotografer yang lebih berpengalaman, meskipun tidak selalu semudah dan seakurat yang ditemukan pada kamera Leica.
Kamera Leica: Ponsel dengan kamera Leica biasanya menawarkan kontrol manual yang lebih baik untuk fotografer yang ingin mengeksplorasi kreativitas mereka.
Selain itu, Leica sering kali mengintegrasikan berbagai fitur yang mendukung gaya fotografi khas mereka, seperti kontrol kedalaman bidang yang lebih baik, pengaturan kontras yang lebih presisi, dan mode pengambilan gambar yang berfokus pada estetika gambar yang lebih sinematik.
4. Reproduksi Warna
