POSKOTA.CO.ID - Komisi XIII DPR RI melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, Kamis 14 November 2024.
Kedatangan mereka terkait kaburnya tujuh tahanan di Rutan Salemba pada Selasa 12 November 2024.
Sidak yang dipimpin Ketua Komisi XIII Willy Aditya itu sekaligus ingin mengetahui secara mendalam kondisi di Rutan Salemba, Jakarta Pusat.
"Ya, kami masuk dahulu, mengecek, melihat, mendengar dahulu, nanti baru kami sampaikan hasil sidaknya," terang Willy kepada wartawan sesaat sebelum masuk ke dalam Rutan Salemba, Kamis pagi, 14 November 2024.
Willy mengungkapkan pihaknya ingin menggali banyak hal terkait kaburnya para tahanan tersebut.
Tidak hanya itu, Komisi XII DPR juga ingin mengecek seperti apa daya tampung dan kelayakan standar pengamanan pelaksanaan di rutan itu.
"Satu faktor kenapa bisa lari? Kedua tentang kapasitas, terus tenaga atau sumber daya manusia yang menjaga tempat itu seperti apa?" tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Selasa 12 November 2024 dini hari, sebanyak tujuh tahanan kasus narkoba kabur dengan menjebol teralis kamar mereka di Rutan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat.
"Tujuh tahanan dan narapidana kasus narkoba tersebut diduga melarikan diri dengan cara menjebol teralis kamar," ungkap Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Salemba Agung Nurbani.
Dikatakan Karutan, bahwa petugas langsung melakukan pengecekan kamar dan penyisiran sekitar area rutan.
Agung juga sudah melaporkan kejadian itu ke Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta dan kepolisian setempat.