Ternyata Ini Penyebab Muncul Keterangan 'Gagal Transfer Bansos' 

Rabu 13 Nov 2024, 20:59 WIB
Hati-hati data tidak valid. (Dadan/Poskota)

Hati-hati data tidak valid. (Dadan/Poskota)

POSKOTA.CO.ID -  Banyak penerima bantuan sosial (bansos) yang merasa bingung dan khawatir saat melihat keterangan "Gagal Transfer Bansos" muncul pada aplikasi atau pemberitahuan mereka.

Situasi ini tentu menimbulkan pertanyaan besar, terutama karena bansos sangat penting untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar keluarga.

Mengapa hal ini bisa terjadi, dan apa sebenarnya penyebab dari kegagalan transfer tersebut?

Bisa jadi, salah satu penyebab utama munculnya keterangan "Gagal Transfer Bansos" adalah data-data keluarga penerima manfaat (KPM) yang tidak padan, atau tidak valid.

Seperti antara data kependudukan atau data diri yang dimiliki oleh KPM tersebut dengan data perbankan, apalagi ini adalah peralihan.

Artinya data-data KPM ini sebelumnya sudah ada di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), karena yang bersangkutan sudah menerima bansos selama ini.

Hanya saja, untuk tahap 3 dan tahap 4 untuk 2024, itu telah dilakukan peralihan data ke Kartu Keluarga Keluarga Sejahtera (KKS).

Jika muncul keterangan "gagal transfer bansos" kemungkinan ada data yang tidak valid, sepeti perbedaan nama di KTP dan tanggal lahir.

Jika hal tersebut terjadi, salah satu solusinya adalah pastikan bahwa dulu bahwa Anda memang masih dinyatakan layak untuk mendapatkan bansos.

Jika masih layak dinyatakan mendapatkan bansos, coba koreksi data diri Anda yang ada di KTP, Kartu Keluarga (KK) lalu minta crosscheck ke pendamping masing-masing.

Atau bisa juga langsung menanyakan ke petugas atau operator SIKS-NG yang ada di Desa atau kelurahan setempat, yang biasa disebut dengan petugas Puskesos Desa, atau kelurahan setempat.

News Update