POSKOTA.CO.ID - Sejumlah pihak termasuk Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan masih mendalami tragedi kecelakaan beruntun di Tol Cipularang.
Seperti diketahui bahwa telah terjadi kecelakaan tepatnya, tabrakan beruntun di KM 92 Tol Cipularang pada Senin, 11 November 2024 kemarin.
Tabrakan nahas tersebut diduga akibat rem truk tronton yang blong, sehingga sang sopir hilang kendali.
Berdasarkan temuannya, Aan Suhanan menyebut kondisi truk diduga gagal melakukan pengereman.
Pihaknya pun telah mengecek kendaraan truk tronton yang diduga menjadi penyebab tabrakan beruntun tersebut.
"Kita cek kendaraan tronton, kita cek persneling ada di gigi 4. Artinya dengan turunan seperti ini, pengemudi tidak menggunakan engine brake secara maksimal," kata Aan Suhanan, dikutip dari PMJ News.
"Kemungkinan sopir tak bisa melakukan pengereman atau bisa dikatakan rem blong," tambahnya.
Meskipun demikian, Aan Suhanan menegaskan bahw apihaknya akan terus mendalami kecelakaan tersebut.
Lantaran hingga saat ini, pihaknya belum memastikan atau menyimpulkan apakah insiden tersebut akibat kelalaian sang sopir sepenuhnya atau tidak.
"Nanti kita selidiki. Faktanya seperti itu, persneling tinggi artinya di 4 termasuk tinggi, engine break tidak maksimal," katanya.
Sebagai informasi, akibat kecelakaan beruntun di Tol Cipularang itu setidaknya ada satu orang anak meninggal dunia, 3 orang luka berat, dan 24 orang luka ringan.