Ini artinya, sejumlah golongan KPM yang tercatat akan menerima pencairan bantuan lebih dulu pada awal November 2024.
Pantauan melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) yang digunakan untuk memantau pencairan PKH dan BPNT menunjukkan bahwa sejumlah KPM di wilayah tertentu telah mendapatkan update status rekening mereka ke posisi berhasil.
Perubahan ini menunjukkan adanya langkah-langkah sinkronisasi data yang berhasil dilakukan, memastikan bahwa KPM yang sebelumnya sempat tertunda bantuannya dapat kembali menerima dana.
Data terbaru di aplikasi SIKS-NG menunjukkan status keterangan SP2D sudah masuk ke tahap SPM, yang menandakan bahwa Kementerian Sosial telah menerbitkan surat perintah untuk segera membayar.
Dalam beberapa hari ke depan, setelah proses administrasi SP2D dan SII selesai, bank penyalur akan menambah saldo di rekening KPM yang telah memenuhi syarat.
Pencairan kali ini juga mencakup periode alokasi dua bulan yang akan disalurkan ke KPM yang lolos validasi, termasuk KPM PKH murni dan mereka yang sebelumnya terdaftar namun sempat mengalami kendala sinkronisasi data.