Setelah itu, ubah beberapa digit nomor telepon di kontak Anda untuk mencegah penagih pinjol menghubungi kontak tersebut.
Misalnya, Anda bisa mengganti satu atau dua angka terakhir di nomor kontak.
3. Hapus Riwayat Panggilan
Riwayat panggilan dapat dimanfaatkan oleh penagih untuk melacak kontak yang sering Anda hubungi.
Untuk mengamankan data ini, hapus riwayat panggilan, baik itu panggilan masuk maupun keluar.
4. Nonaktifkan Akun WhatsApp untuk Sementara
Menghapus akun WhatsApp sementara bisa menjadi langkah pencegahan efektif untuk menghindari ancaman penagihan melalui grup.
Dengan ini, Anda bisa lebih terlindungi dari metode penagihan yang sering digunakan oleh pihak pinjol.
Bersihkan Galeri dari Foto Pribadi Backup foto Anda ke penyimpanan eksternal atau cloud, lalu hapus foto pribadi dari galeri.
Anda juga bisa mengganti galeri dengan gambar-gambar umum untuk menghindari penyalahgunaan jika aplikasi pinjol memiliki akses ke galeri Anda.
5. Instal Ulang Aplikasi Pinjol (Opsional)
Jika memang perlu menggunakan aplikasi kembali, Anda bisa instal ulang dengan catatan memberikan izin akses minimal, hanya untuk data yang dibutuhkan.
Hindari Aplikasi Pinjol Ilegal
Selain langkah di atas, memilih aplikasi pinjol resmi yang diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga penting untuk keamanan data.
Pinjol resmi umumnya mematuhi regulasi privasi sehingga risiko penyalahgunaan data lebih kecil.
Semoga cara ini bisa membantu Anda untuk menghapus data pinjol dan melindungi privasi Anda dari penyalahgunaan.
