POSKOTA.CO.ID - Ketua Umum Relawan Abdi Rakyat, Mohamad Huda berkomentar soal aksi netizen yang ramai menguliti jejak digital pasangan calon (paslon) Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono di media sosial.
Huda menyebut, tidak begitu memedulikan hal tersebut. Sebab, setiap tokoh politik memiliki jejak digital yang tersimpan di internet.
"Tentunya menurut kita, bukan sebuah dosa juga artinya soal jejak digital. Namanya situasi yang berbeda dan kondisinya yang berbeda," kata Huda seusai acara Cerdas Cermat Rakyat di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu, 3 November 2024.
Huda mengungkapkan, hal terpenting saat ini bukanlah menguliti soal jejak digital kandidat, tetapi mengawal komitmen pemimpin terpilih dapat melanjutkan program Anies Baswedan yang belum rampung.
"Dan yang ini terkait soal masalah komitmen politik yang bener-bener kita apa istilahnya kita ingin kawal. Karena Abdi Rakyat juga sudah menerima kontrak politiknya kepada Abdi Rakyat dan kawan-kawan pendamping kampung," ujar eks relawan Anies Baswedan itu.
Huda meyakini, semangat juang RK-Suswono dapat membawa Jakarta lebih baru dan maju lagi.
"Tapi bagi kami yang jelas yang penting adalah programnya, ide dan gagasan untuk kemajuan Jakarta," ungkapnya.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
