Periksa jangka waktu, jumlah cicilan, dan konsekuensi keterlambatan agar terhindar dari kendala di kemudian hari.
5. Sesuaikan Pinjaman dengan Kemampuan Bayar
Pinjaman berarti komitmen untuk membayar cicilan setiap bulan. Hitung penghasilan bulanan dan pastikan cicilan tidak melebihi 30% dari pendapatan bulanan agar keuangan tetap stabil.
Jika cicilan terasa terlalu berat, pertimbangkan untuk mengajukan pinjaman dengan jumlah lebih kecil.
6. Hindari Mengajukan Pinjaman di Beberapa Platform Sekaligus
Mengajukan pinjaman di banyak platform dapat membuat sulit melacak cicilan dan meningkatkan risiko galbay.
Fokuslah pada satu pinjaman hingga lunas sebelum mengajukan pinjaman baru.
7. Gunakan Dana Pinjaman Sesuai Kebutuhan Awal
Pastikan dana pinjaman digunakan sesuai kebutuhan utama yang sudah direncanakan.
Hindari penggunaan untuk hal yang tidak mendesak agar pembayaran tetap lancar dan tidak menambah utang.
8. Jaga Keamanan Data Pribadi
Pengajuan pinjaman online sering meminta data pribadi seperti KTP. Pastikan platform yang digunakan memiliki kebijakan keamanan yang baik.
Periksa kebijakan privasi sebelum memberikan informasi pribadi.
9. Tinjau Ulasan Pengguna Lain
Sebelum memilih platform pinjaman, cek ulasan pengguna lain.
Ulasan ini dapat memberikan gambaran tentang pengalaman peminjam lain. Jika banyak ulasan negatif, lebih baik mencari opsi lain.
10. Lengkapi Dokumen yang Diperlukan
Agar proses persetujuan lebih cepat, persiapkan dokumen seperti KTP dan slip gaji dengan lengkap.