Sudah 1 Bulan, Kasus Penipuan Wedding Organizer di Bekasi Belum Ada Titik Terang

Rabu 30 Okt 2024, 19:25 WIB
Para korban penipuan wedding organizer di Bekasi saat melaporkan kasus tersebut ke kantor polisi. Hingga kini kasus belum menemukan titik terang. (Poskota/Ihsan)

Para korban penipuan wedding organizer di Bekasi saat melaporkan kasus tersebut ke kantor polisi. Hingga kini kasus belum menemukan titik terang. (Poskota/Ihsan)

POSKOTA.CO.ID - Hampir 1 bulan polisi belum menemukan titik terang kasus dugaan penipuan Wedding Organizer (WO) di kawasan Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, AKP Suparyono mengatakan status perkara tersebut sudah naik ke penyidikan. "Perkara sudah naik ke tahapan penyidikan,” ucap Suparyono saat dikonfirmasi wartawan, Rabu, 30 Oktober 2024.

Sejauh ini, penyidik baru melakukan tahapan pemeriksaan para saksi yakni pelapor. "Baru pemeriksaan saksi-saksi," ungkapnya.

Sebelumnya, sejumlah calon pengantin telah melapor ke Polres Metro Bekasi Kota atas dugaan penipuan WO bodong tersebut, pada Selasa, 8 Oktober 2024.

Terduga korban bernama Nia Dwiyani mengatakan, dalam grup WhatsApp terdapat 56 orang menjadi korban yang sama di WO bernama Harmoni Wedding tersebut.

Para korban tidak hanya berasal dari Bekasi, tetapi juga ada dari Depok dan Jakarta. "Ternyata banyak orang. Nah, itu ada yang udah bikin grup, totalnya banyak ada 56 orang," kata Nia saat itu.

Nia menaksir, kerugian yang dialami seluruh korban mencapai Rp1 miliar. "Yang baru laporan sudah ada 14 orang, untuk kerugiannya bisa sampai Rp1 miliar," keluh Nia.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait
News Update