Hati-hati, Bahan Pakaian Ini Ternyata Simpan Bahaya Bagi Kulit hingga Tingkatkan Risiko Masalah Kesehatan

Selasa 29 Okt 2024, 02:21 WIB
Jarang disadari, ternyata beberapa bahan pakaian ini mengandung zat berbahaya untuk kulit. (unsplash/Benjamin Salvatore)

Jarang disadari, ternyata beberapa bahan pakaian ini mengandung zat berbahaya untuk kulit. (unsplash/Benjamin Salvatore)

POSKOTA.CO.ID – Ternyata, sederet bahan pakaian ini berbahaya bagi tubuh jika digunakan. Tidak banyak yang mengetahuinya, simak penjelasannya dalam artikel ini.

Saat membeli pakaian, biasanya yang dipikirkan adalah model dan harganya. Tapi Pernahkah Anda mempertimbangkan bahan pakaian dan dampaknya pada tubuh

Jarang diketahui, beberapa bahan pakaian ternyata bisa berbahaya seperti iritasi kulit, alergi, bahkan masalah kesehatan yang lebih serius.

Bahan Pakaian yang Berbahaya bagi Kulit

Berikut ini adalah beberapa bahan pakaian yang berbahaya bagi kulit, apalagi jika digunakan secara berulang-ulang:

1. Polyester. Ini adalah salah satu bahan sintetis yang paling banyak digunakan dalam industri pakaian namun ternyata berbahaya bagi kulit.

Sebab, bahan ini terbuat dari polimer sintetis yang berasal dari minyak bumi. Hal ini membuatnya tidak ramah lingkungan dan juga tidak baik untuk kulit.

Polyester juga tidak memiliki pori-pori yang memungkinkan kulit bernapas, sehingga menyebabkan panas dan kelembaban terperangkap di dalamnya.

2. Rayon. Terbuat dari serat yang berasal dari selulosa yang diolah dari pulp kayu, Selain berpotensi merusak lingkungan karena proses produksinya, kain rayon juga tidak baik untuk kesehatan.

Bahan ini diketahui dapat melepaskan zat-zat beracun yang bisa menyebabkan gejala seperti mual, sakit kepala, muntah, nyeri dada dan otot, serta gangguan tidur seperti insomnia.

3. Nilon. Ini merupakan salah satu bahan pakaian yang tahan lama dan populer, sehingga sering digunakan untuk kaus kaki, pakaian dalam, dan stoking.

Namun, penting untuk diketahui bahwa nilon bukan pilihan terbaik untuk dikenakan langsung pada kulit. Ini karena nilon tidak menyerap keringat yang dapat memicu bau tidak sedap dan infeksi kulit.

Berita Terkait
News Update