Sudah Tahu? Ini 6 Fakta Menarik Hari Sumpah Pemuda yang Harus Diketahui oleh Generasi Muda

Senin 28 Okt 2024, 18:09 WIB
Museum Sumpah Pemuda jadi saksi sejarah, begini beberapa fakta menarik dari momen tersebut. (Poskota/Ahmad Tri Hawaari)

Museum Sumpah Pemuda jadi saksi sejarah, begini beberapa fakta menarik dari momen tersebut. (Poskota/Ahmad Tri Hawaari)

POSKOTA.CO.ID – Ketahui fakta-fakta menarik seputar Hari Sumpah Pemuda yang diperingati oleh seluruh masyarakat Indonesia sebagai hari bersejarah.

Diperingati pada 28 Oktober setiap tahunnya, pemilihan tanggal tersebut dikaitkan dengan sejarah masa lalu. Sumpah Pemuda berkaitan erat dengan Kongres Pemuda 2 pada 27-28 Oktober 1928.

Hasil kongres ini adalah kesepakatan yang dikenal dengan Sumpah Pemuda. Namun, tak banyak yang tahu, ada sejumlah fakta menarik dari tersebut kejadian bersejarah itu.

Fakta Menarik Hari Sumpah Pemuda

Daripada penasaran, berikut ini adalah beberapa fakta menarik yang jarang diketahui seputar Hari Sumpah Pemuda.

1. Bukan Sumpah Pemuda. Dalam kejadian tersebut, dibacakan ikrar atau sumpah dari para pemuda yang berisi tiga poin yang dibacakan pada saat Kongres Pemuda 2.

Menariknya, di kongres tersebut ikrar yang dibacakan tidak disebut sebagai ‘Sumpah Pemuda’. Istilah itu baru muncul beberapa hari setelah kongres dan dikenal hingga kini.

2. Tidak Ada Kata ‘Merdeka’. Saat Kongres Pemuda 2 digelar, kegiatan tersebut mendapatkan penjagaan yang sangat ketat oleh kepolisian Belanda

Karenanya, para peserta yang hadir di pertemuan itu dilarang menyuarakan kata merdeka karena disinyalir akan mencetuskan konflik.

3. Perdana Lagu Indonesia Raya Dikumandangkan. Lagu Indonesia Raya yang diciptakan oleh WR Supratman pertama kali dikumandangkan bersamaan dengan hari dibacakannya Sumpah Pemuda.

Namun, WR Supratman tidak menyanyikan lagu ini karena terdapat kata mereka dalam liriknya. Karenanya, dia hanya memainkan lagu menggunakan biola.

4. Teks Sumpah Pemuda Hanya Ditulis Satu Orang. Penulis naskah Sumpah Pemuda adalah Muhammad Yamin. Isinya ditulis menjelang sesi terakhir kongres.

Saat itu, Muhammad Yamin mengambil secarik kertas, kemudian menuliskan tiga poin yang menjadi inti kongres. Teks yang ditulisnya ini yang menjadi teks Sumpah Pemuda hingga kini.

5. Berlokasi di Rumah Keturunan Tionghoa. Gedung yang menjadi lokasi pembacaan Sumpah Pemuda adalah asrama pelajar milik orang Tionghoa bernama Sie Kok Liang.

Gedung yang terletak di Jalan Kramat Raya 106 Jakarta Pusat itu saat ini telah diabadikan sebagai Museum Sumpah Pemuda.

Dalam kongres tersebut, beberapa orang perwakilan pemuda keturunan Tionghoa juga ikut hadir dan turut mengucapkan Sumpah Pemuda.

6. Pemudi Ikut Andil. Tidak hanya diisi oleh laki-laki, namun ada juga pemudi yang ikut dalam kongres tersebut. Dari total 700 pemuda yang hadir, 6 orang di antaranya adalah perempuan.

Itulah 6 fakta menarik mengenai Sumpah Pemuda yang harus diketahui oleh kaum muda seluruh Indinesia.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

News Update