Saat itu, Muhammad Yamin mengambil secarik kertas, kemudian menuliskan tiga poin yang menjadi inti kongres. Teks yang ditulisnya ini yang menjadi teks Sumpah Pemuda hingga kini.
5. Berlokasi di Rumah Keturunan Tionghoa. Gedung yang menjadi lokasi pembacaan Sumpah Pemuda adalah asrama pelajar milik orang Tionghoa bernama Sie Kok Liang.
Gedung yang terletak di Jalan Kramat Raya 106 Jakarta Pusat itu saat ini telah diabadikan sebagai Museum Sumpah Pemuda.
Dalam kongres tersebut, beberapa orang perwakilan pemuda keturunan Tionghoa juga ikut hadir dan turut mengucapkan Sumpah Pemuda.
6. Pemudi Ikut Andil. Tidak hanya diisi oleh laki-laki, namun ada juga pemudi yang ikut dalam kongres tersebut. Dari total 700 pemuda yang hadir, 6 orang di antaranya adalah perempuan.
Itulah 6 fakta menarik mengenai Sumpah Pemuda yang harus diketahui oleh kaum muda seluruh Indinesia.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.