Ketum PDIP Megawati Berkelakar soal Hasil Survei, Sebut Bisa Dibeli

Senin 28 Okt 2024, 19:30 WIB
Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri saat peresmian Sekretariat DPP PDIP di Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 28 Oktober 2024. (Poskota/Pandi Ramedhan)

Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri saat peresmian Sekretariat DPP PDIP di Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 28 Oktober 2024. (Poskota/Pandi Ramedhan)

POSKOTA.CO.ID - Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarno berkelakar soal hasil survei dari lembaga survei. Menurutnya, survei bisa dibeli.

Awalnya, Megawati menekankan semua pihak untuk tidak main-main dalam proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang digelar pada November 2024.

"Enggak boleh dimain-mainkan nyoblos apapun itu harus benar, statusnya mesti benar. Alasannya kenapa tidak dikeluarkan? Hanya si rekapnya yang boleh, itulah yang benar. Lalu surveinya kalau ini ditulis bahwa benarkah? Saya ini tau statistik. Tau bahwa survei itu bisa dibeli," kata Megawati saat peresmian Sekretariat DPP PDIP di Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 28 Oktober 2024.

Megawati kemudian mempertanyakan soal data dari hasil survei yang dikeluarkan oleh lembaga survei. Ia menduga, data hasil survei yang disajikan tidak objektif.

"Untuk mencari hasil survei itu dari mana? Statistik. Dan sebenarnya tidak boleh by phone. Jadi saya tau. Tapi mana saya pernah ngomong kayak gitu? Enggak, baru hari ini, karena ini menurut saya anak-anak muda yang enggak boleh takut. Masa kalah sama orang tua," tuturnya.

"Yang namanya responden kok cuma segini? By phone lagi. Siapa yang suka main survei? Angkat tangan dong. Fair," sambung Megawati.

Mantan Presiden ke-5 RI itu pun mengajak masyarakat untuk menentukan pilihan dalam Pilkada 2024 sesuai dengan hati nurani, bukan paksaan.

"Karena pemilu ini adalah pemilu langsung, bukan pemilu yang namanya diapakan? Di order, tau nggak? Loh iyalah," ucap Megawati di hadapan kader partai.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

News Update