Kemenko Marves Dihilangkan dari Kabinet Merah Putih, Begini Nasib 453 ASN

Senin 28 Okt 2024, 23:48 WIB
Ilustrasi ASN, Sebanyak 453 pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) terkena dampak lantaran dihilangkannya Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) pada Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto. (ist)

Ilustrasi ASN, Sebanyak 453 pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) terkena dampak lantaran dihilangkannya Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) pada Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto. (ist)

POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 453 pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) terkena dampak lantaran dihilangkannya Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) pada Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto.

Namun secara keseluruhan, total ada sebanyak 229.901 pegawai ASN yang terdampak perubahan struktur Kabinet Merah Putih. Hanya saja 453 ASN tersebut merupakan pegawai eks kementerian yang dulunya dipimpin Luhut Binsar Pandjaitan.

Menanggapi hal itu, Menteri PAN-RB Rini Widiyantini pihaknya sudah memikirkan masalah tersebut. Para ASN tersebut bakal dipindahkan ke kementerian lain disesuaikan dengan fungsinya. 

Salah satunya ada yang dialihkan ke Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah (IPK).

"Disesuaikan dengan fungsinya tadi. Ada yang ikut juga ke (Kemenko) Pangan, kan di sana ada juga yang mengikuti pangan. Ada yang ikut juga ke Kemenko yang lain. Jadi kita sudah bedah dari awal, fungsi mana yang dipindahkan," beber Rini kepada wartawan seusai Rapat Kerja Perdana dengan Komisi II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin 28 Oktober 2024.

Transisi ini berjalan secara bertahap sembari menunggu peraturan presiden (Perpres) dari seluruh kementerian/Lembaga (KL) yang akan menjadi acuannya diterbitkan. Untuk itulah, saat ini masih ada beberapa kementerian yang belum mendapatkan kantor dan ada juga ASN yang belum benar-benar pindah ke kementerian baru.

"Kan SK-nya juga masih SK yang lama. Belum ada Perpres organisasi juga belum turun. Jadi memang ini Perpres organisasi kami harapkan sebenarnya bisa segera ditandatangan di Presiden (Prabowo) supaya nanti pergerakannya bisa lebih cepat," imbuh Rini.

Sementara itu, Plt. Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto mengungkapkan para ASN ini ditempati di sektor yang sama dengan pekerjaan mereka saat sebelum pindah.

"Kita sudah memetakan. Assisting itu sudah kita petakan, kita sudah punya jumlah pegawai yang ada di dalam instansi yang terdampak itu kita sudah punya semua. Tinggal nanti untuk pengalihannya tentu atas usul dari instansi sendiri yang akan ditempatkan," jelas Haryomo.

Ditambahkan Haryomo, saat ini sebagian ASN terkait sudah mulai bekerja di kementerian baru. "Sebagian sudah ada yang berkerja juga di kementerian yang lain," katanya.

Berita Terkait

Kabinet Merah Putih Tampil Beda

Selasa 29 Okt 2024, 07:57 WIB
undefined

News Update