POSKOTA.CO.ID - Hari ini tepatnya tanggal 28 Oktober tepat 96 tahun lalu sejumlah pemuda berikrar untuk bersatu dalam satu bangsa, tanah air, dan bahasa yang sama.
Ya, tanggal 28 Oktober tahun 1928 ditetapkan menjadi Hari Sumpah Pemuda. Pada tanggal tersebut dicetuskan dalam Kongres Pemuda II sebagai Hari Sumpah Pemuda
Namun sebelum itu, para pemuda sudah terlebih dahulu mengupayakan persatuan melalui Kerapatan Besar Pemuda (Kongres Pemuda I) yang dilaksanakan pada 30 April sampai 2 Mei 1926 di Batavia.
Tujuan diselenggarakannya Kongres Pemuda I adalah untuk menyamakan persepsi antar berbagai organisasi kepemudaan di Indonesia sehingga terwujud dasar pokok lahirnya persatuan Indonesia yang sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.
Tetapi pada Kongres Pemuda I tidak membuahkan hasil setelah Ketua Kongres, Muhammad Tabrani, tidak sepakat dengan Mohammad Yamin terkait penggunaan istilah bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan.
Menurutnya, kalau tanah air dan bangsa bernama Indonesia, maka bahasa juga harus disebut bahasa Indonesia. Meski demikian, Kongres Pemuda I sudah menunjukkan adanya pemahaman satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa.
Kemudian setelah Kongres Pemuda I selesai, beberapa pertemuan diadakan untuk membahas lebih lanjut terkait tindak lanjut dari Kongres Pemuda I sebelumnya.
Setelah dua tahun, para pemuda yang dimotori PPPI (Persatuan Pemuda Pelajar Indonesia) mengadakan beberapa rapat yang dihadiri oleh perwakilan dari beberapa organisasi pemuda.
Dari rapat tersebut menghasilkan keputusan bahwa Kongres Pemuda II akan dilaksanakan pada Oktober 1928 dengan susunan panitia sebagai berikut:
Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)
Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)