POSKOTA.CO.ID - Dalam melakukan pembelian HP konsumen disarankan untuk lebih jeli dan berhati-hati.
Pasalnya, kini masih marah jual beli HP secara ilegal dengan iming-iming harga murah.
Seperti diketahui bahwa kasus jual beli HP black market sempat menjadi perhatian pemerintah.
Bahkan masyarakat diimbau agar tidak melakukannya karena bisa menjadi potensi penipuan atau kejahatan lainnya.
Untuk menghindari penipuan, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengecek dan memastikan ponsel yang akan dibeli adalah asli dan legal.
7 Cara Mengecek HP Black Market Agar Tidak Tertipu
1. Cek IMEI Ponsel
Langkah:
Temukan nomor IMEI ponsel. Anda dapat menemukannya dengan mengetikkan *#06# di dialer ponsel.
Catat nomor IMEI tersebut dan kunjungi situs resmi lembaga yang mengurus registrasi IMEI di negara Anda. Di Indonesia, Anda bisa mengunjungi situs IMEI Kementerian Perindustrian.
Masukkan nomor IMEI untuk mengecek statusnya. Jika ponsel terdaftar, kemungkinan besar itu adalah perangkat yang sah.
2. Periksa Garansi
Langkah:
Minta penjual untuk menunjukkan bukti pembelian atau nota garansi.
Cek dengan produsen ponsel apakah nomor seri perangkat tersebut terdaftar dan aktif. Anda dapat melakukan ini di situs resmi pabrikan.
3. Perhatikan Fisik Ponsel
Langkah:
Periksa fisik ponsel dengan teliti. Pastikan tidak ada kerusakan, goresan, atau tanda-tanda modifikasi yang mencurigakan.
Cek logo dan label produk. Produk resmi biasanya memiliki logo dan label yang rapi serta sesuai dengan standar pabrikan.