Nama di NIK KTP dan KK Milik Anda Tersaring sebagai Penerima Saldo Dana Rp2.400.000 dari Subsidi BPNT 2024, Lihat di Sistem Cek Bansos Kemensos! 

Minggu 27 Okt 2024, 08:55 WIB
Ilustrasi saldo dana bansos dari subsidi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 2024.. (X/@aaliyibni)

Ilustrasi saldo dana bansos dari subsidi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 2024.. (X/@aaliyibni)

POSKOTA.CO.ID - Bagi nama di Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP dan KK milik Anda yang tersaring memenuhi syarat sebagai penerima, berhak mendaptakan saldo dana bansos dari subsidi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 2024.

Penetapan daftar nama penerima saldo dana bansos dari subsidi BPNT tersebut dilakukan melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT sendiri adalah bansos yang diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berada dalam kategori sosial ekonomi 25 persen terendah di daerah tempat tinggal mereka.

Total saldo Rp2.400.000 tersebut diberikan sepanjang tahun 2024, yang akan dicairkan dalam enam tahap dengan besaran bantuan yang akan diterima setiap bulan sebesar Rp200.000.

Namun, Pemerintah mencairkannya secara periodiksetiap dua bulan sekali, sehingga keluarga penerima manfaat (KPM) menerima nominal Rp400.000 pada setiap tahap pencairan.

Update Pencairan Bansos BPNT

Saat ini, proses penyaluran bantuan sosial (bansos) dari program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sudah memasuki tahap kelima. 

Pencairan tersebut mencakup periode bulan September dan Oktober, yang akan disalukan pada bulan Oktober 2024.

Sementara, menurut informasi terbaru yang disampaikan melalui kanal YouTube Diary Bansos, Pemerintah berencana untuk mempercepat proses penyaluran saldo dana bansos untuk tahap enam periode November-Desember 2024.

Hal tersebut berdasarkan pengalaman pencairan dari tahun-tahun sebelumnya, di mana bantuan untuk program BPNT biasanya disalurkan sekitar tanggal 12 November.

Pada tahun 2023, proses pencairan BPNT disalurkan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang dimulai melalui Bank BNI, diikuti oleh bank BSI, BRI, dan diakhiri oleh Bank Mandiri. 

Oleh karena itu, pencairan untuk tahap keenam diperkirakan akan dilakukan pada tanggal 12 November mendatang. 

Berita Terkait

News Update