POSKOTA.CO.ID - PAFI adalah singkatan dari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia, sebuah organisasi profesi yang didirikan pada 13 Februari 1946 di Yogyakarta. Organisasi ini bertujuan untuk menghimpun semua tenaga ahli di bidang farmasi dan berperan aktif dalam pembangunan masyarakat serta negara, terutama dalam bidang kesehatan.
Dikutip dari pafipckabmadiun.org, PAFI memiliki pengurus pusat yang berkedudukan di seluruh wilayah Indonesia, dan berazaskan Pancasila. Organisasi ini bersifat kekaryaan dan pengabdian, dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pelayanan kesehatan.
Kabupaten Madiun adalah sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro di utara, Kabupaten Nganjuk di timur, Kabupaten Ponorogo di selatan, serta Kabupaten Magetan dan Ngawi di barat.
Kabupaten Madiun memiliki sejarah panjang yang dimulai pada masa Kesultanan Demak. Pusat pemerintahan awalnya berada di Ngurawan dan kemudian dipindahkan ke Sogaten yang kini dikenal sebagai Madiun. Hari jadi kabupaten ini diperingati pada 18 Juli.
Kabupaten Madiun terdiri dari 15 kecamatan, yang terbagi menjadi 198 desa dan 8 kelurahan. Bahasa yang umum digunakan adalah Bahasa Jawa dengan dialek Madiun.Dengan berbagai potensi yang dimiliki, Kabupaten Madiun terus berupaya dalam pembangunan, peningkatan mutu kesehatan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Apa saja Profesi Farmasi yang Terdapat pada Kabupaten Madiun?

Ilustrasi Farmasi. (iStockphoto/halfpoint)
Di Kabupaten Madiun, terdapat beberapa profesi farmasi yang berkontribusi dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Berikut adalah profesi-profesi tersebut:
1. Apoteker
Apoteker bertanggung jawab untuk memberikan layanan farmasi, termasuk pengelolaan obat, memberikan informasi kepada pasien tentang penggunaan obat yang aman, serta memastikan kualitas dan keamanan obat.
2. Teknisi Farmasi
Teknisi farmasi membantu apoteker dalam kegiatan sehari-hari di apotek, seperti persiapan obat, pengelolaan inventaris, dan pelayanan pelanggan.