POSKOTA.CO.ID - Alur cerita sinetron Luka Cinta hari ini 18 Oktober 2024 episode 53 akan semakin seru dan memanas.
Luka Cinta adalah sinetron SCTV produksi Sinemart yang tayang setiap hari pukul 21.30 WIB.
Kisah kehidupan dan cinta Salma yang diperankan Dinda Kirana terus mengalami cobaaan yang sangat sayang untuk dilewatkan.
Berikut sinopsis Luka Cinta 18 Oktober 2024 episode 53:
Polisi memanggil Argo untuk meminta keterangan soal Marina. Argo mengatakan Marina menggunakan baju Salma.
Kemudian, pemilik butik menyebutkan bahwa Marina membeli baju dan billnya dikirimkan ke kamar William.
Irish, Dinda, Andi, dan Argo syok mendengar penjelasan dari orang butik. Andi dan Dinda merasa William akan ketahuan.
Di sisi lain, William dan Salma gagal tidur bersama karena tiba-tiba polisi datang.
Polisi memberitahu William dan Salma soal Marina. Salma begitu syok mendengar kabar itu.
Kemudian, William mempersilahkan polisi masuk. William awalnya merasa tenang karena tahu gelas kopi sudah dicuci oleh Salma.
Akan tetapi, ternyata gelas itu belum dicuci oleh Salma. Kemudian, polisi membawanya sebagai barang bukti.
Demi melindungi Salma dari tuduhan, William mengaku bahwa ia yang membuat kopi.
Sore harinya, saat Salma dan William pindah kamar, mereka bertemu dengan Dinda serta Andi.
Salma kaget melihat kehadiran mereka. Kemudian, Andi dan Dinda bilang mereka ada pekerjaan dengan William.
Lalu, Andi bicara dengan William. Sementara Dinda menunggu bersama Salma.
Andi bilang ke William ia harus pergi sekarang juga sebelum polisi menangkapnya.
Malam harinya, William dan Salma pulang ke Jakarta. Salma sendiri merasa ada yang tidak beres.
Namun, William meyakinkan Salma bahwa ia tidak terlibat atas semua itu. Saat mereka pulang, tiba-tiba polisi mengejar.
William berhenti dan benar saja ia ditangkap oleh polisi. Menurut polisi, memang benar ada obat tidur di gelas kopi Marina.
Salma syok dan kembali ke resort untuk menemui Andi dengan Dinda. Sementara, William bersaksi di kantor kepolisian terdekat.
Pada episode mendatang, mayat Marina akan diautopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
William semakin terhimpit dan sulit mengelak. Di sisi lain, Salma masih terus menangis perihal William.
Dinda dan Andi bingung harus berbuat apa. Namun, terbesit di pikiran Dinda bahwa ia yang akan mengakui semua kejadian ini, demi Salma dan tentunya William.
Keesokan harinya, William dibebaskan karena Dinda membawa bukti obat tidur. Dinda sengaja dan membiarkan polisi menemukan sidik jarinya di obat itu.
William bebas dan Dinda pun masuk penjara dengan tuduhan pembunuhan berencana.
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
.jpg)
.jpg)
