POSKOTA.CO.ID - Hasil pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 memang menimbulkan banyak narasi.
Pertandingan yang berlangsung pada Kamis, 10 Oktober 2024 lalu berakhir dengan skor imbang sama kuat 2-2.
Namun ada banyak kontroversi yang terjadi, terutama wasit yang dianggap mayoritas fans Timnas Indonesia berat sebelah.
Salah satunya adalah penambahan waktu di akhir babak kedua yang tidak wajar, sehingga Bahrain bisa menyamakan kedudukan.
Jadi Timnas Indonesia sendiri bertandang ke Bahrain dengan motivasi tinggi. Meski kebobolan terlebih dulu, skuad asuhan Shin Tae yong mampu membalikan kedudukan mengubah skor menjadi 1-2 di menit 73.
Sayangnya gol Bahrain di penghujung laga yang disertai kontroversi penambahan waktu tidak wajar membuyarkan kemenangan Indonesia.
Melihat banyaknya narasi tentang kontroversi pertandingan ini, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir meminta skuad Garuda untuk segera move on.
Eks presiden Inter ini juga berharap skuad Timnas Indonesia bisa kembali fokus pada kualifikasi dan bisa meraih hasil maksimal melawan China.
"Ada banyak opini tentang laga Timnas lawan Bahrain itu. Tapi, saya harap para pemain dan Tim pelatih sudah lupakan itu, dan susun strategi yang lebih matang untuk hadapi Tiongkok dalam empat hari lagi," ucap Erick Thohir.
Menurutnya, China memiliki iklim dan kondisi yang berbeda dengan Bahrain dan Indonesia sehingga penting untuk para pemain fokus dan segera beradaptasi.
"Apalagi situasinya berbeda. Mulai dari cuaca, kesiapan fisik, termasuk recovery, hingga lawan yang punya ambisi meraih poin pertamanya. Ini yang harus kita lebih fokus dan waspadai," jelas Erick.