POSKOTA.CO.ID - PSSI akan melayangkan surat protes pada AFC dan FIFA atas hasil pertandingan Bahrain vs Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pasalnya wasit Ahmed Al Kaf dianggap berat sebelah saat memimpin pertandingan. Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga yang mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan surat protes untuk diberikan pada FIFA dan AFC.
Banyak kontroversi yang dilakukan oleh wasit dalam pertandingan Bahrain vs Indonesia, di antaranya wasit terlihat memihak pada Bahrain, kemudian waktu perpanjangan waktu yang harusnya 6 menit dan menjadi 9 menit.
Selanjutnya, tidak ada pengecekan gol Bahrain di menit ke 90+9 melalui VAR sementara gol yang dicetak oleh Ragnar Oratmangoen di cek oleh VAR hampir tiga menit.
Arya pun langsung mengungkapkan rasa ketidakpuasannya dengan hasil yang diterima skuad Garuda di pertandingan tadi malam.
“Kayak dirampok kemenangannya, apalagi dibuat tampaknya pertandingan dibiarkan terus berlangsung hingga 10 menit, kayak nunggu Bahrain cetak gol,” kata Arya saat diwawancara media.
“Kita (PSSI) sudah bikin surat protes ke AFC dan nanti lihat 1x24 jam jika tidak ada reaksi baru ke FIFA,” sambungnya.
Laga Bahrain vs Indonesia Berpotensi Diulang atas Keputusan FIFA
Apakah bisa laga Bahrain vs Indonesia diulang? Potensi untuk adanya pertandingan ulang tergantung keputusan FIFA, dengan catatan pertandingan bisa dibuktikan curang.
Hal ini pernah terjadi pada kualifikasi Piala Dunia 2018 yang mempertemukan antara Afrika Selatan vs Senegal.
FIFA memutuskan pertandingan Afsel vs Senegal diulang, sebab wasit Joseph Lamptey terbukti bersalah ketika membuat keputusan penalti dan menganggap adanya handball dari Kalidou Koulibaly.
Namun dalam tayangannya, bola menyentuh lutut bukan tangan. Atas hadiah penalti itu, Afsel bisa menang dengan skor akhir 2-1 dari Senegal.
.jpg)
.jpg)
