Harga Bitcoin di Fase Bearish Jangka Pendek, BlackRock Borong Terus-Menerus

Sabtu 05 Okt 2024, 10:19 WIB
Gambar animasi bertuliskan "Buy Bitcoin" yang diunggah oleh Pendiri MicroStrategy, Michael Saylor, di akun X pribadinya pada Sabtu, 3 Agustus 2024. (sumber: akun X pribadi Michael Saylor/@Saylor)

Gambar animasi bertuliskan "Buy Bitcoin" yang diunggah oleh Pendiri MicroStrategy, Michael Saylor, di akun X pribadinya pada Sabtu, 3 Agustus 2024. (sumber: akun X pribadi Michael Saylor/@Saylor)

POSKOTA.CO.ID - Bitcoin saat ini bertahan kuat di sekitar angka 61 ribu dolar AS atau setara dengan Rp955 juta. Pertanyaan besarnya, apakah akan ada lebih banyak volatilitas?

Para analis dalam acara 'The Sniper Trading Show' di Crypto Banter, tetap optimis terhadap prospek jangka panjang Bitcoin dan pasar yang lebih luas.

Analis tersebut meyakinkan, meskipun minggu ini mengalami fase yang sulit, tren keseluruhan menunjukkan Bitcoin dalam pola bearish.

Artinya, harga bitcoin masih berpotensi turun hingga jatuh ke bawah 60 ribu dolar AS atau sekitar Rp640 juta.

Kendati demikian, turunnya harga bitcoin merupakan peluang besar karena berpotensi mendapat dorongan mega bounce setelahnya.

Fokusnya adalah mempersiapkan turunnya harga bitcoin dan mengidentifikasi zona support utama untuk Bitcoin dan altcoin.

Siapa Siap Serok?

Analis menunjukkan, pemain institusional besar, seperti BlackRock, terus membeli Bitcoin selama penurunan harga. Baru-baru ini, BlackRock membeli Bitcoin senilai 36 juta dolar AS.

Itu artinya, meski pasar mungkin berada dalam fase bearish jangka pendek, entitas yang lebih besar yakin terhadap keuntungan di masa depan.

Analis percaya, kuartal keempat masih dapat membawa level tertinggi baru sepanjang masa, meskipun masih ada satu rintangan lagi di depan.

Prediksi Harga Bitcoin Jangka Pendek

Dalam jangka pendek, analis memprediksi pasar akan kembali turun sebelum Bitcoin dapat membuat langkah besar berikutnya.

Walaupun Bitcoin mungkin terpukul, altcoin akan bertahan atau membuat posisi terendah yang lebih tinggi.

Berita Terkait
News Update