POSKOTA.CO.ID - Kematian Marissa Haque pun membuat kaget mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Bahkan dirinya pun membagikan kenangan keteladanan semasa hidup istri dari aktor serta penyanyi, Ikang Fawzi.
Melalui akun Instagram, Anies Baswedan menyampaikan ucapan belasungkawa kepada Marsha Chikita Fawzi atau Chiki Fawzi, putri dari Marissa Haque dan Ikang Fawzi.
"Begitu banyak teladan yang Ibunda berikan kepada publik luas, terutama kepedulian kepada bangsa, kegigihan, dan keberaniannya dalam memperjuangkan prinsip-prinsip yang ia yakini," tutur Anies dalam ucapan belasungkawa dia kepada Chiki Fawzi di akun Instagram miliknya, Rabu 2 Oktober 2024.
Anies mengenangnya bahwa Marissa Haque selalu bersemangat membagikan pemikirannya dalam diskusi mengenai isu-isu kebangsaan.
"Beliau selalu bersemangat berdiskusi isu-isu kebangsaan, utamanya isu perempuan, kesehatan, dan mereka yang termarjinalkan. Semangat kepedulian dan kegigihan ini kita lihat jelas diturunkan kepada putri-putrinya," tutur Anies.
Mantan calon Presiden RI ini pun mengungkapkan ucapan belasungkawanya dengan mendoakan Marissa Haque agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Sang Pencipta.
"Semoga Allah mengampuni segala khilafnya, menerima dan menambahkan catatan amalnya, melapangkan, menerangi, dan mengharumkan kuburnya, serta menempatkannya di surga-Nya yang tertinggi," doanya.
Diberitakan sebelumnya, Marissa Haque meninggal dunia pada Rabu 2 September 2024 dini hari. Kabar wafatnya artis yang kini aktif di dunia pendidikan tersebut dibenarkan manajer Ikang Fawzi, Jojo saat dikonfirmasi wartawan.
"Iya benar. Sekarang sudah di rumah duka Pelangi Bintaro," ucap Jojo kepada wartawan, Rabu 2 September 2024.
Kabar meninggalnya artis yang akrab disapa Icha ini cukup mengejutkan. Pasalnya dilihat dari aktivitas media sosialnya, Icha masih menjalani aktifitas seperti biasa sehari sebelumnya. "Masih mengajar kemarin juga dan beraktivitas seperti biasa," kata Jojo.
Almarhum termasuk salah satu artis yang terjun ke dunia politik. Bahkan dirinya pernah bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Amanat Nasional.
Sempat menjadi anggota DPR RI pada periode 2004-2009, tetapi kemudian mundur lantaran dicalonkan menjadi wakil gubernur untuk mendampingi Zulkieflimansyah dalam pemilihan kepala daerah Banten.
Sebelum meninggal, Marrisa Haque mendalami profesi sebagai akademisi. Dia mengajar di STIE Indonesia Banking School dan aktif membagikan pengetahuan kepada para pengikut akun media sosialnya.
