Penelitian lain mengamati bahwa gel topikal yang mengandung 4 persen manggis yang disuntikkan ke dalam kantong gusi dapat mengurangi plak dan perdarahan yang berhubungan dengan periodontitis.
Suplemen oral dan gel topikal yang mengandung manggis memperbaiki tingkat keparahan dan gejala penyakit gusi.
Para peneliti mengaitkan efek menguntungkan dari manggis pada penyakit gusi dengan aktivitas antibakteri, antimikroba, dan anti-inflamasi.
3. Baik untuk Pencernaan
Buah manggis mengandung serat yang sangat penting untuk kesehatan pencernaan, sementara diet tinggi serat dapat membantu meningkatkan keteraturan usus.
4. Mengontrol Kadar Gula Darah
Ada penelitian yang mengungkapkan bahwa mengonsumsi 400 mg ekstrak manggis setiap harinya mampu menurunkan resistensi insulin secara signifikan.
Di mana yang kita tahu resistensi insulin adalah salah satu penyebab utama terjadinya diabetes.
5. Kesehatan Kulit
Sebuah penelitian kecil pada manusia menemukan bahwa mengonsumsi 100 mg ekstrak manggis setiap hari selama 12 minggu dapat meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit, serta mengurangi tanda-tanda kerusakan dan penuaan kulit.
Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kandungan antioksidan yang tinggi dalam manggis.
Selain itu, alpha-mangostin memiliki sifat antibakteri dan antioksidan yang dapat digunakan untuk mengobati jerawat karena peradangan dan bakteri.