POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Indonesia tidak lama lagi akan menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) Rp400.000 kepada masyarakat dengan NIK KTP terpilih melalui program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Bantuan tersebut akan diberikan untuk alokasi September-Oktober 2024 selama satu tahap yang nantinya bisa dicairkan menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Merah Putih.
Seperti diketahui, belum lama ini aplikasi Sistem Informasi Kesejateraaan Sosial - Next Generation (SIKS-NG) memberikan kabar baik bagi para penerima bansos BPNT yaitu dengan adanya status keterangan 'Sudah SPM'.
Dalam hal ini, pemerintah telah menerbitkan Surat Perintah Membayar atau SPM sebagai dokumen resmi sebagai imbauan pencairan dana yang telah dianggarkan.
Dengan terbitnya SPM di SIKS-NG, maka pencairan dana bansos BPNT sudah dipastikan semakin dekat. Oleh karenanya, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) disarankan segera mempersiapkan KKS masing-masing untuk pengambilan bantuan nanti.
Informasi Hasil Cek Saldo KKS
Melansir dari kanal YouTube Diary Bansos, hasil cek saldo KKS pada Senin, 30 September 2024 masih belum ada perubahan.
Data di SIKS-NG sementara ini masih menunjukan keterangan 'Sudah SPM'. Adapun untuk mendapatkan pencairan dana, masih ada dua tahapan lagi yaitu Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dan Standing Instruction (SI).
Apabila status sudah mencapai SI, bank-bank penyalur bansos BPNT akan melakuan top up saldo ke rekening masing-masing KPM.
Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
BPNT merupakan upaya pemerintah Indonesia dalam bentuk non tunai untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga miskin.
Progam ini dirancang oleh Kementerian Sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya membantu kebutuhan pangan sehari-hari.
Bansos BPNT disalurkan Rp200.000 pe bulan. Namun, distribusi bantuan ini dilakukan setiap dua atau tiga bulan sekali melalui sistem non tunai menggunakan kartu elektronik atau KKS.
