Jangan Terjebak! Ini Bahaya Pinjaman Online Ilegal dan Cara Menghindarinya

Minggu 29 Sep 2024, 23:40 WIB
Ini bahaya pinjaman online ilegal. (pexels/Karolina Kaboompics)

Ini bahaya pinjaman online ilegal. (pexels/Karolina Kaboompics)

Data ini sering kali disalahgunakan untuk menekan atau mengancam peminjam agar segera membayar pinjaman. Bahkan, ada yang menggunakan data ini untuk keperluan lain yang tidak bertanggung jawab, seperti menjual informasi pribadi kepada pihak ketiga.

Tidak Ada Perlindungan Hukum

Karena tidak terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), peminjam dari platform ilegal tidak memiliki perlindungan hukum.

Jika terjadi masalah, peminjam tidak bisa mengajukan komplain atau meminta perlindungan dari lembaga resmi.

Hal ini membuat risiko semakin besar karena tidak ada jaminan atau keamanan dalam melakukan transaksi dengan pinjaman online ilegal.

Syarat Pinjaman yang Tidak Transparan

Pinjaman online ilegal sering kali tidak memberikan informasi yang jelas mengenai syarat dan ketentuan pinjaman.

Banyak orang yang terjebak karena tidak memahami secara detail besaran bunga, biaya administrasi, serta jangka waktu pengembalian yang sangat singkat.

Ketidakjelasan ini bisa membuat peminjam kewalahan karena tagihan yang tiba-tiba membengkak.

Tekanan Mental dan Finansial

Pinjaman yang tidak terkontrol bisa menimbulkan tekanan mental yang sangat besar. Bayangkan, dengan bunga yang tinggi dan cara penagihan yang tidak manusiawi, peminjam bisa merasa tertekan dan stres berat.

Ditambah lagi, kondisi keuangan yang semakin sulit akibat besarnya hutang yang harus dibayar, bisa memicu masalah mental yang serius.

Risiko Terjebak dalam Lingkaran Hutang

Karena suku bunga yang tidak terkendali, banyak peminjam pinjaman online ilegal akhirnya harus meminjam lagi dari platform lain untuk menutup pinjaman sebelumnya.

Hal ini menimbulkan lingkaran hutang yang semakin sulit untuk dilepaskan. Dalam waktu singkat, jumlah hutang bisa melonjak hingga berkali-kali lipat.

Terancam Masalah Hukum

Meskipun platformnya ilegal, peminjam tetap terancam masalah hukum jika gagal melunasi hutang. Beberapa platform ilegal bahkan bekerja sama dengan pihak-pihak tertentu yang berpotensi membawa masalah hukum pada peminjam.

Berita Terkait

News Update