POSKOTA.CO.ID - Persib Bandung menjatuhkan hukuman kepada Kakang Rudianto berdasarkan hasil investigasi internal terkait dugaan intimidasi Bobotoh.
Hasil investigasi internal tersebut dirilis manajemen Persib melalui situs resmi pada Sabtu, 28 September 2024, pagi WIB.
Manajemen Persib membantah adanya penganiayaan terhadap Bobotoh bernama Ricko Abdulah Mutaqin. Hanya saja, Kakang mengaku telah membawa Ricko masuk ke ruang ganti pemain.
"Pengakuan Ricko Abdulah Mutaqin yang didorong ke locker room oleh Henhen juga tidak sesuai fakta," tulis Persib, Sabtu, 28 September 2024.
"Berdasarkan pengakuan Kakang Rudianto, dialah yang mendorong Ricko Abdulah Mutaqin ke locker room agar bisa menyampaikan langsung kekecewaannya kepada seluruh pemain," imbuh Maung Bandung.
Persib menyebut, hukuman yang diberikan Persib kepada Kakang berdasarkan keputusan pelatih Bojan Hodak. Namun, bentuk hukuman tidak dijelaskan secara rinci oleh manajemen.
"Sanksi diberikan kepada Kakang Rudianto berdasarkan keputusan Head Coach PERSIB, Bojan Hodak, dikarenakan yang bersangkutan membawa masuk Ricko Abdulah Mutaqin ke dalam locker room," beber Persib.
Selain Kakang, manajemen Pangeran Biru juga memberikan teguran dan sanksi kepada Adhi Pratama selaku Head of Communication Persib.
Sesuai hasil investigasi internal, Adhi terbukti meminta steward atau petugas keamanan stadion menangkap Ricko dan membawanya ke area tunnel yang semestinya steril.
"Karenanya yang bersangkutan diberikan teguran keras dan sanksi," demikian kata Persib.
Adapun insiden itu terjadi setelah Persib ditekuk Port FC dalam penyisihan Liga Champions Asia (ACL) 2 di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung pada Kamis, 19 September 2024.