Benarkah Rambut Rontok Bisa Jadi Tanda Diabetes Tipe 2? Begini Kata Ahli

Jumat 27 Sep 2024, 18:43 WIB
Ilustrasi. Rambut rontok diklaim sebagai tanda diabetes tipe 2, begini penjelasan ahli. (Freepik)

Ilustrasi. Rambut rontok diklaim sebagai tanda diabetes tipe 2, begini penjelasan ahli. (Freepik)

Dr Vida meambahkan, mekanisme yang kedua adalah minimnya produksi insulin. 

Insulin adalah hormon yang membantu sel untuk mendapat gula sebagai sumber energi. Dengan begitu, sel-sel di dalam tubuh bisa menjalankan fungsi normal, termasuk menciptakan rambut.

Produksi insulin yang menurun dapat membuat sel-sel ikut terdampak dan tidak bisa menjalani fungsinya, termasuk fungsi menumbuhkan rambut. 

Akibatnya, pertumbuhan rambut baru pada folikel rambut akan ikut terhalang.

Vida menjelaskan, rambut rontok memang tidak hanya disebabkan oleh diabetes tipe 2. 

Banyak kondisi lain yang juga dapat memicu rambut rontok, seperti stres, perubahan hormon, faktor keturunan, hingga defisiensi vitamin.

Akan tetapi, orang-orang patut mencurigai adanya kemungkinan diabetes tipe 2 bila ada beberapa gejala diabetes lain yang menyertai kondisi rambut rontok. 

Bila mengalami kondisi ini, dr Vida menganjurkan orang-orang untuk memeriksakan diri ke dokter.

"Anda perlu berkonsultasi dengan dokter Anda mengenai diagnosis potensial," katanya.

Jika anda megalami maslaah rambut rontok, anda bisa segera periksakan untuk memastikan apakah hal tersebut tanda diabetes tipe 2 atau hanya karena penggunaan produk perawatan rambut yang kurang cocok. (*)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait

News Update