Pedagang di Bekasi Mengeluh Penjualan Kian Lesu, Daya Beli Masyarakat Menurun

Kamis 26 Sep 2024, 13:39 WIB
Warga mengantre sembako gratis di Pasar Baru Bekasi, Bekasi Timur, Kamis, 26 September 2024. (Poskota/Ihsan)

Warga mengantre sembako gratis di Pasar Baru Bekasi, Bekasi Timur, Kamis, 26 September 2024. (Poskota/Ihsan)

Sebagai pedagang gorengan di Kampung Bekasi Kaum, Bekasi Timur, Yanti merasakan saat ini mengalami penurunan omzet. Ia juga menilai daya beli masyarakat turun.

"Kalau beras saya rasa turun (harganya), cuma kalau minyak ini mahal, dampakmya saya yang jualan gorengan, penurunan omzet 30 persen," keluhnya.

Sementara itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) versi Munaslub, Anindya Bakrie membenarkan daya beli masyarakat saat ini tengah turun. Informasi tersebut ia peroleh dari Kadin Kota Bekasi dan setelah mengunjungi sejumlah UMKM di Pasar Baru Bekasi.

"Tadi kita lihat sendiri bahwa memang daya beli sedikit menurun. Lalu juga harga ada beberapa yang naik," kata Anindya Bakrie di Pasar Baru Bekasi.

Terhadap kondisi tersebut, Anindya mengaku bakal berkoordinasi dengan pemerintah dalam perencanaan suplai kebutuhan pokok.

"Kita tentu berkoordinasi sebagai mitra strategis pemerintah untuk membantu supaya rantai daripada suplai ini juga lancar," pungkasnya. (Ihsan Fahmi)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait
News Update