POSKOTA.CO.ID - Pertandingan big match Liga 1 yang mempertemukan Persib vs Persija pada Senin, 23 September 2024, harus diwarnai dengan aksi rusuh suporter.
Laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung itu sukses dimenangkan oleh Persib Bandung dengan skor akhir 2-0.
Namun seusai laga melawan Persija Jakarta itu, sekelompok suporter mulai turun ke lapangan dan mengejar steward atau pengaman pertandingan dan panitia penyelenggara.
Gelandang Persib Bandung, Marc Klok merespon dengan penuh rasa sedih dengan adanya kejadian rusus suporter ini.
Ia juga mengungkapkan dirinya bingung dengan peristiwa ini, sebab tim-nya menang dalam derby Indonesia ini.
“Saya sedikit bingung, mengapa ini terjadi. Kita menang, atmosfer harusnya lebih bagus. Kenapa harus itu (rusuh), saya tidak terlalu setuju dengan hal ini,” ucap Marc Klok saat diwawancara usai pertandingan.
Klok juga menuturkan bahwa dirinya senang Bobotoh hadir dalam pertandingan, dan itu bisa membantu menyemangati pemain untuk kembali menaiki tangga klasemen Liga 1.
“Sangat baik sekali, itu kita butuh (Bobotoh). Kita harus sama-sama punya chemistry, atmosfer untuk (Persib) Bandung bisa ke atas lagi di musim ini, dan kita tidak bisa sendiri,” katanya.
Dugaan Pemantik Kericuhan
Banyak dugaan yang menyebutkan di media sosial, kericuhan yang terjadi di laga Persib vs Persija ini merupakan buntut dari tidak adanya kejelasan terkait persoalan dugaan intimidasi serta kekerasan yang dilakukan oleh pemain kepada suporter di ruang ganti pada laga AFC Champions League 2 (ACL 2).
Bobotoh sempat meminta kejelasan kepada manajemen, namun belum ada jawaban pasti bagaimana kronologis kejadian di ruang ganti tersebut.
Ditambah ada peristiwa pada saat Persib vs Port FC, di mana diduga ada pelecehan secara verbal oleh oknum steward pada suporter perempuan.