POSKOTA.CO.ID - Ketika berurusan dengan debt collector (DC) dari pinjaman online (pinjol) ilegal, sangat penting untuk menyadari tindakan apa yang dapat berpotensi menjadikan kamu tersangka.
Situasi ini bisa menjadi sangat menegangkan, dan banyak orang merasa tertekan ketika menghadapi intimidasi atau ancaman dari pihak DC pinjol ilegal.
Mereka sering kali menggunakan berbagai taktik untuk mengelabui dan menekan debitur gagal bayar (galbay) pinjol agar segera membayar utang.
Dikutip dari kanal YouTube Solusi Keuangani, salah satu metode yang umum digunakan oleh DC pinjol ilegal adalah dengan memberikan ancaman hukum.
Mereka mungkin mengklaim bahwa jika tidak membayar utang, kamu dapat diancam dengan penjara atau tindakan hukum lainnya.
Ini adalah trik yang sering digunakan untuk memanipulasi emosi dan menciptakan rasa takut pada debitur. Mereka ingin membuat kamu merasa terpojok, sehingga mau membayar tanpa mempertimbangkan situasi dengan baik.
Salah satu tindakan yang dapat membuatmu jadi tersangka adalah jika kamu merespons ancaman mereka dengan kemarahan atau kata-kata kasar.
Misalnya, jika kamu melawan atau menyerang secara verbal, percakapan tersebut dapat direkam dan dijadikan bukti bahwa kamu melakukan ancaman.
Oleh karena itu, penting untuk tetap tenang dan mengendalikan emosi saat berkomunikasi dengan mereka.
Menghindari komunikasi dengan DC juga dapat menjadi masalah. Jika mereka merasa diabaikan, mereka bisa mengklaim bahwa kamu melarikan diri dari tanggung jawab.
Ini dapat dijadikan alasan untuk mengancammu dengan tuduhan hukum. Sebaiknya, simpan catatan dari semua komunikasi dan usahakan untuk memberikan balasan yang sopan, meskipun situasinya sulit dan tidak nyaman.
