Limbong mengatakan modus WL yaitu merayu korban meminta tolong mengerjakan tugas kuliah dalam bentuk video penyekapan. Para korban yang bersedia kemudian tubuhnya dilakban dan matanya ditutup.
Saat korban tak dapat melihat, WL kemudian melakukan aksi masturbasi sambil merekamnya.
"Korbannya berkisar mencapai 50-70 orang, baik yang masih di bawah umur ataupun perempuan dewasa," tandasnya.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita menarik setiap hari.