Saat ini, ada banyak nasabah pinjol yang tidak mengetahui hak-hak mereka sebagai konsumen. DC tidak memiliki hak untuk melakukan intimidasi atau mengancam nasabah dengan cara apapun.
Anda bisa melaporkan tindakan yang melanggar hukum ini ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau lembaga terkait lainnya.
6. Pastikan Pinjol yang Anda Gunakan Terdaftar di OJK
Sebelum meminjam dari pinjol, pastikan bahwa layanan tersebut telah terdaftar dan diawasi oleh OJK. Jika Anda berurusan dengan pinjol ilegal, risiko ancaman dari DC lapangan menjadi lebih tinggi.
Pinjol legal yang terdaftar di OJK umumnya memiliki prosedur yang jelas dan tidak akan melakukan tindakan penagihan yang melanggar aturan, seperti mengirimkan DC tanpa prosedur resmi.
7. Cek Ulang Kontrak Pinjaman Anda
Seringkali, nasabah tidak membaca dengan teliti kontrak pinjaman yang mereka tanda tangani. Padahal, kontrak tersebut berisi detail tentang hak dan kewajiban kedua belah pihak.
Luangkan waktu untuk membaca kembali kontrak pinjaman Anda dan pahami apa yang menjadi hak Anda sebagai nasabah.
Dengan mengetahui isi kontrak, Anda bisa menegaskan posisi Anda saat berhadapan dengan pihak pinjol dan menghindari penagihan yang tidak sesuai prosedur.
Dengan memahami dan menerapkan tips-tips di atas, Anda bisa mengurangi kemungkinan didatangi DC pinjol saat mengalami galbay pinjaman online.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
