POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Jawa Barat, merilis data sementara dampak kerusakan gempa bumi Magnitudo 5.0 yang mengguncang di Kecamatan Pasirwangi.
Dari data tersebut, diperoleh informasi bahwa guncangan gempa yang berlokasi di 24 Km tenggara Kabupaten Bandung itu membuat sebanyak 196 unit rumah rusak, 5 masjid, serta 7 sekolah yang terdiri dari 6 sekolah dasar (SD) dan 1 TK di Kecamatan Pasirwangi turut terdampak
"Belum bisa diklasifikasikan rusak ringan, sedang atau berat,” kata Kabid Darlog BPBD Provinsi Jawa Barat, Bambang Imanudin, usai meninjau lokasi terdampak di Desa Barusari, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Rabu 18 September 2024.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Aah Anwar Saefuloh, mengonfirmasi kerusakan pada bangunan di wilayah Kecamatan Pasirwangi mulai dari retakan hingga robohnya dinding dan atap.
“Bangunan sekolah juga mengalami kerusakan,” ujar Aah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebanyak 9 desa terdampak gempa di Kecamatan Pasirwangi.
Berikut adalah rincian data sementara di 9 desa tersebut:
1. Desa Barusari ( rumah ; 137, sekolah dasar : 2, mesjid : 1 );
2. Desa Pasirwangi ( rumah : 25, mesjid : 1, sekolah dasar : 1)
3. Desa Sarimukti ( rumah : 20, mesjid ; 2 )
4. Desa Talaga ( rumah : 12, sekolah dasar : 2, mesjid : 1)
5. Desa Padamulya ( rumah : 5 )
6. Desa Padaawas ( rumah 1 )
7. Desa Pasirkiamis ( 5 rumah )
8. Desa Padamukti ( rumah : 1, sekolah dasar : 1 )
9. Desa Padasuka (TK : 1)
Untuk korban jiwa, sementara ini baru satu orang dilaporkan mengalami luka ringan.
Korban berasal dari Desa Barusari, Kecamatan Pasirwangi, itu telah mendapatkan perawatan.
Selain di Kecamatan Pasirwangi, getaran gempa juga merusak berdampak pada dua kecamatan lain di Kabupaten Garut.