Preman Palak Pedagang Ayam Goreng di Jatisampurna Belum Ditemukan, Polisi Lakukan Ini

Senin 16 Sep 2024, 01:16 WIB
Oknum warga terekam CCTV diduga melakukan pemalakan terhadap pedagang ayam goreng tepung di Jatisampurna. (sumber: tangkapan layar IG@bekasigue.id)

Oknum warga terekam CCTV diduga melakukan pemalakan terhadap pedagang ayam goreng tepung di Jatisampurna. (sumber: tangkapan layar [email protected])

POSKOTA.CO.ID - Polsek Jatisampurna masih mengejar oknum warga yang melakukan pemalakan terhadap pegawai pedagang ayam goreng tepun di Jatiraden, Jatisampurna, Bekasi.

"Sampai saat ini unit Reskrim masih lakukan pencarian, meskipun pihak dari korban tidak membuat LP (Laporan)," ucap Kapolsek Jatisampurna, Iptu Didik Tri Maryanto saat dikonfirmasi Poskota.co.id, Minggu, 15 September 2024.

Ia mengatakan akan melakukan antisipasi dengan berkoordinasi ke sejumlah pihak serta melakukan imbauan secara dialogis. Apabila warga maupun pedagang yang diganggu oleh aksi preman, bisa segera melapor ke pihak berwajib.

"Kami kedepankan patroli presisi Polsek Jatisampurna untuk lakukan patroli dialogis dengan memberikan imbauan untuk tidak takut apabila ada aksi premanisme serta segera melaporkan ke Polsek Jatisampurna," tegasnya.

Peran penting juga agar Bhabinkamtibmas untuk aktif dan mengabarkan apabila terjadi keresahan warga. "Bhabin agar aktif apabila ada hal-hal berkaitan dengan gangguan kamtibmas serta lakukan mencari solusi bersama 3 pilar lain," jelasnya.

Diketahui, aksi premanisme ini viral di media sosial pada Minggu, 8 September 2024 dan terjadi pada pukul 04.10 WIB.

"Pelaku pada saat itu mengancam korban dengan kata kata kasar. Namun korban tidak memberikan apa yang dikehendaki pelaku yaitu meminta 2 potong ayam goreng," terang Iptu Didik Tri Maryanto.

Polisi telah mengetahui identitas pelaku yakni berinisial UD. Dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa, aparat telah mendatangi rumah UD, namun nihil dan hanya ada orang tuanya.

Polisi meminta agar orang tua mengabarkan UD apabila telah kembali pulang. "Dari orang tua pelaku mengatakan, bahwa UD jarang pulang kerumah, tetapi sudah kami peringatkan," pungkasnya. (Ihsan Fahmi)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait

News Update